Find Us On Social Media :
Pencarian korban hilang di Sungai Dusun Pangkal Raya, Kecamatan Sungaiselan, Minggu (5/7/2020). (Bangkapos.com / Muhammad Rizky)

Remaja 16 tahun,Warga Sungaiselan Bangka Tengah Hilang Tenggelam di Sungai Pangkal Raya

Edwin Minggu, 5 Juli 2020 | 12:59 WIB

SonoraBangka.id -- Camat Sungaiselan Suhimin membenarkan kabar adanya warga Sungaiselan yang hilang saat tengah mencari udang,  Sabtu (4/7/2020) sekitar pukul 19.30 WIB.

Warga tersebut hilang saat mencari udang di perairan Sungai Pangkal Raya, Kecamatan Sungaiselan, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng).

Ia mengatakan korban hilang atas nama Mahmud (16). Menurut Suhimin, awalnya korban bersama temannya pergi ke sungai menggunakan perahu kecil untuk mengangkat jaring udang yang telah dipasang di Sungai Pangkal Raya.

Sekitar pukul 20.00 WIB korban menyelam, namun nahas korban tak lagi muncul ke permukaan.

"Sekira jam 20.00 WIB , korban menyelam untuk mengangkat jaring udang dan setelah menyelam korban tidak muncul lagi," ujar Suhimin, Minggu (5/7/2020)

Melihat tidak ada tanda-tanda kemunculan Mahmud, sontak teman korban pun bergegas melaporkan kejadian ke warga Pangkal Raya untuk melaksanakan pencarian.

Dikarenakan faktor kondisi alam, pencarian semalam dihentikan pada pukul 23.00 WIB.

Sementara Marjo, ayah dari Mahmud korban hilang di Sungai Dusun Pangkal Raya, Kecamatan Sungaiselan nampak tegar.Sedari tadi dirinya yang mengenakan kaus berkerah terlihat tak beranjak dari teras rumahnya.

Dia memantau langsung pencarian anaknya yang hilang sejak semalam.Sesekali terlihat ia berdiri dengan menggenggam tiang teras rumahnya yang terbuat dari kayu bercat biru agar bisa melihat lebih luas proses pencarian.

Raut kesedihan jelas terlihat di wajahnya yang sudah paruh baya tersebut.Dengan suara sedikit bergetar, ia mengatakan bahwa dirinya sedang berada di masjid saat mengetahui informasi dari istrinya bahwa anak laki-laki kesayangannya hilang entah kemana saat tengah mencari udang berdua bersama sepupunya.

"Saya tahunya dari istri saya, waktu itu saya di masjid dan saya kaget waktu tahu anak saya hilang," ujar Marjo, Minggu (5/7/2020)

Ia mengatakan, Mahmud memang sudah biasa mencari udang di sungai yang berada tepat di depan rumahnya tersebut.Paling tidak, dalam sebulan satu sampai dua kali Mahmud yang baru lulus dari SMP tersebut mencari udang biasanya untuk mengisi kekosongan waktu di saat libur sekolah.

"Sudah sering, sudah dari SD dia sering mencari udang, karena memang aktifitas anak-anak disini kalau libur sekolah ya mencari udang," jelasnya.


Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Ayah Berharap Anaknya yang Jadi Korban Hilang Saat Mencari Udang Segera Ditemukan, https://bangka.tribunnews.com/2020/07/05/ayah-berharap-anaknya-yang-jadi-korban-hilang-saat-mencari-udang-segera-ditemukan.