SonoraBangka.ID - Harga cabai yang merupakan salah satu bahan makanan yang sangat dibutuhkan masyarakat sering kali mengalami fluktuasi.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perubahan naik dan turunnya harga cabai di pasar.
Salah satunya, seperti harga cabai di Pasar Burung Jalan Trem Kota Pangkalpinang, yang sedang mengalami kenaikan, baik untuk cabai kecil maupun cabai keriting.
Namun, berdasarkan informasi kenaikan harga cabai tersebut tidak begitu signifikan.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Sulis (46), pengelola warung sayur di Jalan Trem Pasar Burung Pangkalpinang, Jumat (21/8/2020).
"Harga cabai kecil dan keriting sekarang naik, tapi tidak begitu banyak naik harganya," tutur Sulis seperti dikutip dari Bangkapos.com, Jumat (21/8/2020).
"Harga cabai rawit dari luar saat ini Rp 35 ribu per kilo. Kalau yang dari Bangka agak mahal Rp 60 ribu per kilo. Itu harga eceran, kami ngambil dari agen Rp 29 ribu per kilo ngambil untung Rp 6.000 tapi belum potongan lainnya," imbuhnya.
Sebelumnya, saat panen raya harga cabai kecil hanya bekisar Rp 15 ribu per kilo, sementara harga cabai keriting sebelumnya hanya Rp 12 ribu per kilo.
"Harga cabai keriting atau cabai besar saat ini Rp 20 ribu per kilo yang eceran kalau untuk cabai dari luar, tapi kalau yang cabai dari Bangka Rp 15 ribu, cabai hijau Rp 12 ribu," tuturnya.
Naiknya harga cabai dikatakannya karena kekurangan stok dari Bangka sehingga pengiriman dari luar Bangka seperti yang dari luar yakni Palembang.
"Kita ngambil di agen dekat sini, tapi pihak agennya yang ngambil dari Palembang," jadi untuk ongkosnya juga," ungkapnya.
Diakuinya sejak setelah lebaran puasa mulai ketersediaan menipis sehingga harga mulai naik tapi kenaikannya bertahap
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Harga Cabai di Pasar Jalan Trem Pangkalpinang Naik, Pasokan Cabai Lokal Berkurang