Find Us On Social Media :
Ilustrasi (Shutterstock.com )

Mengikuti Seleksi Program Wirausaha Internasioanal, Indonesia Lolos !

Riska Tri Handayani Minggu, 13 September 2020 | 18:47 WIB

SonoraBangka.id - Sejak 2010, program Young Social Entreprenurs (YSE) memberi kesempatan untuk kaum muda dari berbagai negara yang dianggap membawa perubahan bagi sekitarnya.

Nah, di masa pandemi saat ini, program YSE dari Singapore International Foundation ini kembali digelar .

Dalam program ini, mereka akan mempelajari keterampilan yang makin memberdayakan dan memperkuat model bisnisnya.

Tahun ini, angkatan ke-11 program YSE memilih 29 orang yang telah mempresentasikan ide bisnis sosial mulai dari pemanfaatan teknologi baru untuk mewujudkan masyarakat yang lebih inklusif, dan menganjurkan cara alternatif untuk menyelamatkan lingkungan, hingga memberdayakan komunitas yang rentan melalui edukasi dan pelatihan kerja.

Panitia telah memilih 29 pemuda yang mewakili 9 negara, salah satunya adalah tim dari Indonesia.

Indonesia diwakili oleh FebiAgil Ifdillah, CEO Neurafarm, perusahaan aplikasi untuk mengidentifikasi penyakit tanaman melalui foto.

Peserta mendapatkan pengetahuan untuk menjadi wirausaha sosial yang efektif dalam sesi keuangan, pemasaran, dan pengukuran dampak.

Mereka juga dapat berinteraksi dengan rekan-rekan sepemikiran dari berbagai negara.

Workshop YSE ini terdiri dari rangkaian intensif webinar dan klinik bisnis yang dipimpin oleh para wirausahawan sosial, pemimpin, dan ahli strategi bisnis.

Selama enam bulan ke depan, mereka akan dibimbing oleh konsultan bisnis terkemuka dari McKinsey & Company dan Temasek International, untuk membentuk semangat berwirausaha yang relevan dengan sektor mereka. 

Dikatakan oleh  ketua Singapore International Foundation, Ong Keng Yong, bahwa meskipun mereka tidak dapat membawa peserta YSE secara fisik ke Singapura tahun ini, wadah digital menawarkan peluang baru untuk menumbuhkan energi, semangat inovatif, dan hasrat dari pemuda pembawa perubahan yang didorong oleh rasa tujuan sosial yang kuat.

Menurutnya, hal-hal tersebut bahkan menjadi lebih penting untuk mempercepat laju inovasi sosial, apalagi saat ini kita berada di masa tantangan ekonomi, iklim, dan tantangan kesehatan global.


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tim Indonesia Lolos Seleksi Program Wirausahawan Sosial Internasional", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2020/09/12/135815620/tim-indonesia-lolos-seleksi-program-wirausahawan-sosial-internasional.