SonoraBangka.id - Realisasi pendapatan asli daerah (PAD) Pemerintah Kota Pangkalpinang hingga bulan September 2020, terealisasi sebesar Rp 91,4 miliar atau sekitar 70 persen dari target yang harus dicapai Rp 134 miliar.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Keuangan Daerah Pangkalpinang, Budianto kepada SonoraBangka.id ketika dikonfirmasi. Kamis (24/9/2020).
Pendapatan asli daerah semula ditargetkan sebesar Rp158 miliar lebih, namun berubah menjadi Rp 134 miliar lebih dari anggaran semula atau berkurang sekitar Rp 23 miliar pasca perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun 2020.
"Realisasi PAD sampai saat ini sebesar Rp 91,4 miliar dari target APBD semula Rp 158 miliar pasca perubahan menjadi Rp 134,5 miliar," jelas Budianto.
Tinggal 30 persen lagi realisasi PAD Pemkot Pangkalpinang yang harus di capai dalam waktu tiga bulan sampai bulan Desember nanti.
Dengan sudah kembali di bukanya hotel, restoran dan tempat - tempat jasa umum di kota pangkalpinang ini, maka optimis bisa mencapai target Pendapatan Asli Daerah Kota Pangkalpinang sebesar Rp 134 milliar.
"Kita optimistis untuk mengejar target PAD tahun ini, karena sudah mulai bulan Agustus kemarin dunia usaha sudah mulai buka kembali yang tentu akan meningkatkan PAD Pemkot," pungkasnya.