SonoraBangka.ID - Seorang pengunjung jatuh dan merenggang nyawa saat berwisata di Air terjun Manjang Merah, Bukit Maras, Desa Bebura Kecamatan, Riausilip Bangka.
Imam Syafi'i (21), warga asal Desa Pedindang Bangka Tengah (Bateng) itu diduga terpeleset, lalu jatuh dari ketinggian enam meter di lokasi wisata Air terjun Manjang Merah, Minggu (27/9/2020).
Dilansir dari Bangkapos.com, insiden tersebut bermula ketika korban bersama empat rekannya mendaki bukit menuju lokasi air terjun Manjang Merah.
Pendakian dimulai dari Dusun Bernai, Desa Berbura, Riausilip, siang tadi. Rombongan ini tiba di lokasi dan sempat menikmati suasana wisata.
Namun naasnya, satu di antara mereka, yakni Imam Syafi'i (21) terpeleset dan terjatuh.
Ia jatuh lalu tubuhnya membentur bebatuan di bawah bukit air terjun tersebut. Rekan korban berusaha menolong namun tak membuahkan hasil.
Korban dipastikan merenggang nyawa di lokasi kejadian.
Kapolres Bangka AKBP Widi Haryawan diwakili Kabag Ops AKP Teguh Setiawan, Minggu (27/9/2020) mengaku sudah mengerahkan anggota ke lokasi kejadian. Selain membantu mengevakuasi korban, anggota bersama sejumlah tim lainnya meminta keterangan para saksi.
"Kejadian pada Hari Minggu, Tanggal 27 September 2020 sekira Pukul 13.50 WIB. Telah meninggal dunia pengunjung Air Terjun Manjang Merah, Bukit Maras, Desa Bebura, Kecamatan Riausilip Bangka. Korban atas nama Imam Syafi'i, Alamat Pedindang, Umur 21 Tahun," ungkap Teguh.
Hingga petang kemarin sore, proses evakuasi korban masih berlangsung. Korban secara bertahap digotong ke bawah bebukitan untuk kemudian dibawa menggunakan mobil ambulans.
"Penyebabnya dikarenakan terpeleset dan terjatuh dari tebing. Korban jatuh ke jurang dari ketinggian perkiraan 5 hingga 6 meter. Jenazah dalam proses evakuasi perjalanan pulang, turun ke bawah," kata teguh.
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Terpeleset Jatuh ke Jurang, Pengunjung Airterjun Manjang Merah Bukit Maras Tewas