Find Us On Social Media :
Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangka menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Korps Sukarela (KSR) di Hotel ST 12 Sungailiat, Kamis (5/11/2020). (Diskominfotik Bangka/ A Mangatas)

PMI Bangka Gelar Diklat Korps Sukarela, Mulkan Berikan Dukungan

Yudi Wahyono Jumat, 6 November 2020 | 09:15 WIB

SONORABANGKA.ID - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangka menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Korps Sukarela (KSR) di Hotel ST 12 Sungailiat, Kamis (5/11/2020).

Diklat KSR tersebut dilaksanakan selama 3 hari, yakni hingga tanggal 7 November 2020 dan diikuti oleh sebanyak 37 orang sukarelawan.

Ketua Pelaksana Kegiatan, Irman Kurniadi mengatakan, tujuan dilaksanakannya diklat tersebut yaitu sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas dari para relawan.

Sehingga, dapat menambah pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh para relawan dalam melaksanakan aksi sosial.

"Dalam melaksanakan aksis sosial kemanusiaan memerlukan pengetahuan dan keterampilan. Sehingga pelatihan ini sangat penting dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi setiap sukarelawan," tutur Irman.

Dalam kesempatan itu, Bupati Bangka, Mulkan memberikan dukungan bagi kegiatan pelatihan KSR.

Karena hal tersebut, menurutnya mempunyai tujuan dalam membangun SDM yang semakin baik dengan ilmu dan pengetahuan yang memumpuni.

"Pemerintah Kabupaten Bangka akan memberikan suport dalam kemajuan PMI Kabupaten Bangka. Saat ini kita juga akan memiliki alat trombosit guna membantu kinerja PMI sehingga pasien tidak perlu lagi ke Pangkalpinang ataupun Bangka Barat," ungkap Mulkan.

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Bangka, Yusmiati mengungkapkan bahwa PMI merupakan organisasi kemanusiaan yang harus unggul.

Karena dituntut untuk memberikan pelayanan dengan cepat dan tepat. Sehingga demi mewujudkan hal tersebut perlu dilakukan peningkatan kapasitas dari setiap anggotanya.

"Terimakasih kepada para seluruh relawan PMI yang telah sukarela dalam melakukan aksi kemanusiaan selama ini. Semoga diklat ini benar-benar dapat bermanfaat," kata Yusmiati.

Ia juga menyampaikan masih banyak program program kemanusiaan yang belum terlaksana dan akan dilaksanakan kedepannya. Sehingga perlu dukungan dari seluruh pihak guna mewujudkan hal tersebut.