SONORABANGKA.ID - Komponen Teknologi lampu mobil sekarang ini memang sudah berkembang. Bila di Indonesia, secara umum lampu utama mobil terbagi dua, menggunakan halogen atau LED.
Halogen bisa dibilang teknologi yang lebih lama dibanding LED. Sekarang ini, beberapa mobil baru juga sudah mulai menggunakan tipe LED sebagai lampu utamanya, tapi tidak sedikit juga yang masih mengandalkan lampu halogen.
Sony Susmana dari Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia, mengatakan, masing-masing model lampu memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri.
“Lampu halogen memiliki Watt yang lebih besar, sehingga boros aki. Kemudian halogen fisiknya lebih besar, tidak ramping dan kompak,” ucap Sony kepada Kompas.com, Senin (9/11/2020).
Sinar yang dipancarkan lampu halogen agak kuning, sedangkan LED lebih ke biru. Sinar kuning ini lebih mudah menembus kabut, malam atau hujan. Sedangkan sinar LED lebih cocok untuk diperkotaan maupun jarak dekat.
“Kalau bicara safety, lampu harus menunjang aktivitas mengemudi dengan segala kondisi. Hal yang paling dibutuhkan adalah ketika malam hari dan hujan, sayangnya lampu LED kurang dapat membantu,” kata Sony.
Pengemudi mobil dengan lampu LED, harus menyesuaikan kecepatan dengan jarak dan jangkauan sinar lampunya. Sony mengatakan bila lampu LED tidak begitu maksimal saat memantulkan warna marka di permukaan jalan.
“LED sinarnya bias dan enggak fokus, berbeda dengan halogen yang jangkauannya lebih jauh dan memantulkan warna marka jalan,” kata dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lampu Mobil Halogen dan LED di Mata Keselamatan Berkendara", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2020/11/09/200100415/lampu-mobil-halogen-dan-led-di-mata-keselamatan-berkendara.