SonoraBangka.id – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman membuka pelatihan tenaga kerja Bangka Belitung yang diadakan di Balai Latihan Kerja Belitung, Senin (30/11/20). Belitung menjadi tempat pertama untuk melakukan pelatihan-pelatihan khususnya di bidang pariwisata.
Pada kesempatan ini diluncurkan kartu prakerja sebagai kerja sama Pemerintah Provinsi Bangka Belitung (Pemprov. Babel) bersama Kementerian Koordinator Ekonomi dan Keuangan RI yang berkolaborasi dengan pemilik Rumah Kerja, Sandiaga Uno dan kartu prakerja.
Pelatihan digital ini bermanfaat untuk memasarkan pariwisata Belitung untuk bertransformasi menggapai pasar yang lebih luas bertaraf kelas dunia dengan metode yang tepat dan efisien.
“Pelatihan berupa digital marketing dan pelatihan digital retail karena, kita mau memasarkan pariwisata Belitung yang menurut saya sudah berkelas dunia tapi belum dipasarkan dengan cara-cara kelas dunia,” ujarnya.
Dengan dimulai pelatihan di Belitung ini, ke depannya akan dibuka pelatihan-pelatihan serupa di kabupaten-kabupaten lainnya.
“Daerah lain pun juga akan ikut, itu nanti tergantung dengan potensi daerah, intinya program ini diadakan secara merata antara Belitung, Belitung Timur, Bangka, Bangka Barat, Pangkalpinang dan sebagainya,” jelasnya.
Namun, semua itu tergantung dari kolaborasi dan integrasi antara gubernur dengan kepala daerah setempat karena, untuk keberhasilan ini, tidak bisa hanya dilakukan satu arah.
Selain itu, Gubernur Erzaldi memotivasi para calon pencari kerja untuk fokus dan meningkatkan kemampuan melalui pelatihan kerja yang dapat membuka peluang dalam mendapatkan pekerjaan dan juga menjadi wirausaha handal terutama di bidang pariwisata.
Pada pembukaan pelatihan Percepatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEM) pariwisata Belitung, Balai Latihan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan juga menyampaikan bahwa, masyarakat dapat melihat website Rumah Siap Kerja.
Melalui website tersebut, pengunjung dapat memilih tipe-tipe pelatihan dan kelas yang tersedia. Website ini menjadi wadah untuk mengembangkan potensi diri anak-anak muda.