Find Us On Social Media :
(Ist)

BI Babel Optimis Pemulihan Ekonomi 2021 Dapat Terwujud

Edwin Jumat, 4 Desember 2020 | 10:54 WIB

SonoraBangka.id - Kantor Bank Indonesia  Prov. Kep. Bangka Belitung optimis pemulihan ekonomi nasional pada tahun 2021 dapat terwujud. sinergi yang erat antara berbagai instansi dan lembaga dibutuhkan untuk dapat mendorong pemulihan ekonomi Bangka Belitung dan kembali ke lintasan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, dengan stabilitas makroekonomi yang tetap terjaga. Demikian disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Prov. Kep. Bangka Belitung, Tantan Heroika dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2020 “Bersinergi Membangun Optimisme Pemulihan Ekonomi” yang diselenggarakan secara semi-virtual (3/12/20) di Pangkalpinang.

Berbeda dengan Pertemuan Tahunan Bank Indonesia sebelumnya, Pertemuan Tahunan Bank Indonesia pada tahun ini dilaksanakan serentak di seluruh kantor perwakilan Bank Indonesia Provinsi, bersamaan dengan Pertemuan Tahunan Bank Indonesia oleh kantor pusat Bank Indonesia di Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Bank Indonesia menyampaikan optimisme pemulihan ekonomi nasional pada tahun 2021 dapat terwujud dengan penguatan sinergi melalui 1 prasyarat dan 5 strategi. 

Prasyarat tersebut adalah vaksinasi dan disiplin protokol COVID-19, dan 5 strategi respons kebijakan sebagai berikut : 1) pembukaan sektor produktif dan aman, 2) percepatan stimulus fiskal (realisasi anggaran), 3) peningkatan kredit dari sisi permintaan dan penawaran, 4) stimulus moneter dan kebijakan makroprudensial, dan 5) digitalisasi ekonomi dan keuangan, khususnya UMKM. 

Pada kesempatan yang sama, Presiden RI, Joko Widodo, menekankan bahwa momentum pertumbuhan positif ini harus dijaga. Pelaksanaan protokol kesehatan harus terus dilakukan dengan disiplin dan terus waspada serta tidak lengah agar tidak muncul pandemi gelombang kedua yang akan merugikan upaya dan pengorbanan yang telah dilakukan.


Acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang dihadiri oleh Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Dr. Drs. Naziarto, SH, MH. serta stakeholder secara langsung (offline) dan daring (online), dilaksanakan dengan tetap memenuhi protokol kesehatan.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Prov. Kep. Bangka Belitung, Tantan Heroika, dalam paparannya menyampaikan Semangat sinergi untuk mendorong pemulihan ekonomi telah Bank Indonesia lakukan di Bangka Belitung antara lain dalam pengendalian inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Sinergi dan kolaborasi aktif terus dijalin bersama TPID level Provinsi maupun Kabupaten/Kota termasuk Satuan Tugas Pangan.

Bank Indonesia juga melakukan sinergi dengan Organisasi Perangkat Daerah lingkup kabupaten dalam mendorong peningkatan stok bahan pangan penyumbang inflasi, sehingga kedepan sebagian besar kebutuhan bahan pangan dapat dipenuhi dari dalam wilayah dan tercipta harga yang terkendali.


Selain itu, Bank Indonesia sebagai partner Pemerintah, aktif melakukan sinergi dan kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Bank Indonesia aktif memberikan advisory mengenai perkembangan ekonomi global, nasional, dan daerah sebagai bahan masukan bagi Pemerintah untuk pengambilan kebijakan dalam kegiatan rapat terbatas, high level meeting, seminar, maupun Focus Group Discussion.


Lebih lanjut, tantan menekankan pertumbuhan sektor ekonomi produktif dan aman COVID-19 perlu didorong guna memperkuat implementasi kebijakan pemulihan ekonomi dalam era kenormalan baru. Berdasarkan pemetaan asesmen 9 boxes, sektor sektor ekonomi produktif dan aman untuk dikembangkan di Bangka Belitung antara lain sektor pertanian, pertambangan, industri pengolahan, dan administrasi pemerintahan. Sektor tersebut mampu memberikan added value pada perekonomian di Bangka Belitung.


Kedepan, pertumbuhan ekonomi Bangka Belitung pada tahun 2021 diperkirakan membaik sejalan dengan membaiknya perekonomian global, terdistribusinya vaksin COVID-19 dan normalisasi aktivitas ekonomi masyarakat. Seluruh komponen pengeluaran seperti konsumsi, investasi maupun ekspor diperkirkan semakin membaik pasca penurunan kinerja yang signifikan pada tahun 2020 dan normalisasi aktivitas ekonomi. Hal serupa juga terjadi pada kinerja lapangan usaha utama seperti sektor pertambangan, industri pengolahan, perdagangan, dan aktivitas pariwisata yang diperkirakan tumbuh membaik pada tahun 2021.


Pemerintah Daerah sangat mengapresiasi upaya sinergi dan kerjasama yang dilakukan Bank Indonesia serta pihak terkait lainnya dalam mendorong pemulihan ekonomi, khususnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Bank Indonesia akan terus berusaha, berkolaborasi, bersinergi untuk mewujudkan Bangka Belitung yang sejahtera, maju, dan unggul.