Find Us On Social Media :
Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil (Molen). (SonoraBangka.id / zulhaidir)

Molen Sambut Baik Rencana Daur Ulang Sampah Plastik Jadi Paving Block

Yudi Wahyono Jumat, 4 Desember 2020 | 15:56 WIB

SONORABANGKA.ID - Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang sedang mengkaji kerjasama dengan berbagai pihak terkait daur ulang sampah plastik menjadi paving block.

Walikota Molen menyebut, sampah yang diambil oleh Dinas Lingkungan Hidup Pangkalpinang bisa mencapai 12 ton per hari dan banyak juga yang berupa sampah plastik.

Sehingga, menurut Molen, Pemkot Pangkalpinang perlu melakukan daur ulang sampah plastik tersebut agar menjadi bahan yang berguna untuk masyarakat.

"Jadi ada penemuan yang ditawarkan di daerah Air Kelapa Tujuh, Kelurahan Air Kepala Tujuh  ini mereka bikin paving block, mereka meminta dukungan, oh bagus itu," ungkap Molen.

Molen menyambut baik hal tersebut dan mengarahkan agar paving block berbahan daur ulang sampah plastik ini bisa menjadi ikonik dan program unggulan di Kelurahan Air Kepala Tujuh.

"Jadi saya mengarahkan kepada pihak Kelurahan dan pihak Kecamatan disana, untuk menjadi ikonik dan salah satu program unggulan untuk mengurangi sampah plastik dijadikan paving blok di halaman Kelurahan Air Kepala Tujuh itu sendiri," kata Molen.

"Jadi mereka yang mengusulkan ke kita, nanti gimana prosesnya kedepannya. Bagus, bagus, untuk pengelolaan sampah," lanjut Molen.

Molen mengaku akan mendukung dengan antusias terkait inovasi yang dicanangkan oleh warga Pangkalpinang. Sebab, dikatakannya, selain bisa membantu mengurangi sampah plastik, hal ini juga dapat memberi manfaat bagi masyarakat.

"Sejauh ini sudah ditemukan mekanisme terbaik antara kerjasama itu, yang pasti kami kemarin menunggu hasil pihak PLN dengan perusahaan pihak ketiga itu, kabarnya mereka sudah dapat titik temunya, tinggal kami yang akan mengkaji bentuk kerjasamanya bagaimana," pungkasnya.