Find Us On Social Media :
Proses pencarian Sulaiman (42), seorang warga yang hilang di perairan Tanjung Merun (Istimewa)

Keberadaan Sulaiman Masih Jadi Misteri, Polair Terus Lakukan Pencarian

Yudi Wahyono Kamis, 10 Desember 2020 | 11:05 WIB

SONORABANGKA.ID - Keberadaan Sulaiman (42), Warga Desa Pulau Panjang Kecamatan Lepar Pongok yang diduga hilang akibat dihantam gelombang saat memancing di Perairan Tanjung Merun itu masih belum ditemukan.

Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Polres Bangka Selatan telah diterjunkan untuk melakukan pencarian terhadap Sulaiman sejak Rabu (9/12/2020).

Kasat Polair Polres Bangka Selatan, Iptu Slamet Riyadi mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan jika ada nelayan yang hilang saat memancing di Perairan Tanjung Merun.

Slamet menuturkan, kronologi kejadian berawal, Selasa, (8/12/2020) sekira Pukul 17.00 WIB, Sulaiman (42) berangkat dari Pelabuhan Sadai untuk memancing dan menuju arah Perairan Tanjung Merun.

 

Ia mengungkapkan, terungkapnya kejadian ini bermula saat seorang nelayan bernama Randi (40) ketika melaut melihat kapal milik Sulaiman (42) terapung.

Di saat yang sama, Randi (40) juga turut meneriaki Sulaiman (42) namun tidak ada jawaban, sedangkan mesin kapal dalam keadaan menyala.

"Pada akhirnya kapal milik korban ini dibawa oleh Randi ke tepi untuk mencari sinyal dan menghubungi seorang warga untuk melaporkannya ke Polairud," kata Slamet.

Menurutnya, analisa sementara,  Sulaiman diduga dihantam ombak saat ingin lego jangkar, namun kapal oleng dan menyebabkan korban terjatuh dari kapal. Yang jelas, Pihak polisi perairan akan terus berupaya mencari korban yang diduga hilang akibat cuaca buruk.

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Nasib Sulaiman Masih Misteri, Polair Cari Keberadaan Nelayan Ini