SONORABANGKA.ID - Kejadian Hujan deras yang melanda Bandung sejak Kamis (24/12/2020) siang menyebabkan sejumlah wilayah tergenang air. Bahkan ada yang sampai masuk ke rumah dan merendam berbagai barang di dalamnya.
Salah satu yang biasanya turut terendam saat banjir adalah sepeda motor. Motor yang tidak sempat diselamatkan, terlanjur terendam air banjir. Bila sudah kejadian, jangan coba untuk menyalakan mesin motor saat banjir sudah surut.
Endro Sutarno dari Technical Service Division PT Astra Honda Motor mengatakan, menyalakan mesin motor yang baru saja terendam air bisa menyebabkan terjadinya kesalahan-kesalahan pada mesin.
“Sangat tidak disarankan untuk langsung menyalakan mesinnya, khawatir bagian kelistrikan masih banyak airnya,” ucap Endro kepada Kompas.com belum lama ini.
Selain itu, bila ada air di saringan udara, jangan coba-coba menyalakan motor, apalagi memakai kick starter, bisa-bisa air masuk ke ruang mesin. Bila memang ingin coba dinyalakan, pastikan kondisi motor benar-benar kering.
Lakukan pengecekan pada bagian-bagian mesin seperti saringan udara, busi, dan knalpot. Setelah dipastikan kering, bisa dicoba untuk starter, tapi jangan dipaksa jika tidak bisa hidup.
“Kalau punya kemampuan, bisa periksa komponen kelistrikan, saringan udara, busi, knalpot, baterai, sampai karburator jika motornya belum injeksi. Namun jika tidak, segera bawa ke bengkel resmi terdekat,” kata Endro.
“Lalu untuk oli, kalau sudah tercampur air (bisa dilihat dari warnanya), langsung diganti. Jangan menunda pengecekan jika motor sudah terendam banjir dalam waktu yang cukup lama,” ucap Endro.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Motor Terendam Banjir, Jangan Coba Langsung Dinyalakan", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2020/12/26/072200815/motor-terendam-banjir-jangan-coba-langsung-dinyalakan.