SONORABANGKA.ID - Proses vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Kabupaten Bangka digelar di halaman RSUD Depati Bahrin, Sungailiat, Jumat (29/1/2021).
Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah pejabat daerah Kabupaten Bangka dan para tenaga medis yang ada di Kabupaten Bangka.
Dua minggu sebelumnya proses vaksinasi tahap pertama sudah dilaksanakan dan berjalan dengan lancar serta menjadi bukti bahwa vaksin yang diberikan aman.
Menekankan hal tersebut, Bupati Bangka, Mulkan mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak ragu dengan keamanan vaksin yang diberikan.
Selain itu, dirinya juga berharap agar masyarakat lebih proaktif serta selektif dalam menilai suatu informasi atau berita di media sosial .
"Dari proses vaksin pertama tanggal 15 januari hingga saat ini kami tidak merasakan efek samping dan dapat dilanjutkan vaksinasi kedua. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terkait isu negatif yang berkembang di lapangan," ungkap Mulkan.
Senada dengan Bupati Mulkan, Wakil Bupati Bangka, Syahbudin pun menyampaikan hal yang serupa.
Ia tidak merasakan efek samping setelah vaksinasi. Bahkan dirinya merasakan nafsu makan yang bertambah dan semangat yang meningkat setelah beberapa hari setelah vaksinasi pertama.
"Inilah tugas kita bersama untuk menyakinkan masyarakat serta mensosialisasikan terkait program vaksin covid 19 ini. Kami juga akan meyakinkan masyarakat dengan memberikan bukti bukti telah dilaksanakan vaksin kepada kami dan aman hingga saat ini," kataSyahbudin.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bangka, Then Suyanti mengatakan hingga saat ini program vaksinasi gelombang pertama yang ditujukan kepada pejabat daerah dan tenaga medis baru tercapai 60 persen.
Proses vaksinasi akan terus berjalan terutama bagi para tenaga kesehatan mengingat sebagai garda terdepan dalam menjaga kesehatan masyarakat.
"Saat ini proses vaksinasi baru mencapai 60 persen dan sebanyak 414 tenaga medis kita yang belum menerima vaksin. Kita juga sedang menunggu distribusi vaksin dari provinsi dan untuk masyarakat umum lainnya untuk menunggu sesuai dengan prioritas utama terlebih dahulu," pungkas Then.