SONORABANGKA.ID - Program vaksinasi tahap pertama yang memprioritaskan para tenaga kesehatan (nakes) di Bangka Belitung masih berlanjut.
Tapi, ditengah-tengah keberlangsungan program vaksinasi ini, masih saja ada tenaga medis di Kota Pangkalpinang yang dikabarkan menolak untuk melakukan vaksinasi.
Hal tersebut juga diakui, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang dr. Masagus M Hakim, memang ada beberapa nakes yang menolak untuk divaksin dengan berbagai alasan.
dr Hakim menuturkan, hingga kini pihkanya masih menunggu hingga beberapa nakes yang menolak itu bersedia dilakukan vaksinasi.
Menurutnya, belum ada sanksi keras kepada nakes di Kota Pangkalpinang yang menolak vaksinasi itu.
"Kalau perintah dari pusat sebetulnya memang harus diberikan sanksi, tapi kita berikan kesempatan dulu yang kedua kepada bakes kita. Rata-rata yang takut ini ingin melihat dulu reaksi setelah dilakukan vaksinasi ini, istilahnya kita sekarang teguran tertulis dulu saja," ungkap Hakim kepada Bangkapos.com, Jumat (26/2/2021).
Dia menuturkan, capaian vaksinasi untuk nakes di Kota Pangkalpinang hingga kini sudah 90 persen.
"Kita juga sudah melakukan road vaksin untuk nakes ini, dan saya selaku Kepala Dinas Kesehatan minta untuk nakes yang belum divaksin agar segeralah melakukan vaksinasi, karena kita sama-sama tau herd immunity kita semua akan terjaga dari penyebaran covid-19 ini, pakai ilmu yang sudah didapatkan para nakes kita," sebut Hakim.
Sementara itu, Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil (Molen) sangat menyayangkan ada beberapa nakes yang menolak vaksinasi tersebut.
"Ini ada nakes yang menolak divaksin ini agak heran juga saya, padahal sekarang banyak yang minta untuk vaksin bahkan lansia juga mau divaksin, mungkin ini masih kurang pemahaman saja, kurang baca literatur padahal ini untuk kesehatan mereka juga," ungkap Molen.
Menurutnya, terkait sanksi tegas terhadap nakes yang menolak vaksinasi itu akan ia koordinasikan terlebih dulu dengan Dinas Kesehatan.
"Nanti akan kita koordinasikan dulu lah dengab Dinas Kesehatan seperti apa kedepannya," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Wali Kota Heran Kenapa Ada Tenaga Kesehatan Menolak Vaksinasi