Find Us On Social Media :
Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) menghadiri peringatan Isra Miraj 1442 H atau 2021 M di Masjid Sabilul Muhtadin, Kelurahan Bukit Merapin, Kecamatan Gerunggang, Kamis (11/3/2021) malam. (Diskominfo Pangkalpinang/ Reza)

Walikota Pangkalpinang Hadiri Peringatan Isra Miraj di Masjid Sabilul Muhtadin

Yudi Wahyono Jumat, 12 Maret 2021 | 09:25 WIB

SONORABANGKA.ID - Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) menghadiri peringatan Isra Miraj 1442 H atau 2021 M di Masjid Sabilul Muhtadin, Kelurahan Bukit Merapin, Kecamatan Gerunggang, Kamis (11/3/2021) malam. 

Peringatan Isra Miraj ini mengusung tema "Memantapkan Hati dan Amalan akan Kewajiban Melaksanakan Salat Lima Waktu di Masjid".

Kegiatan ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan ketat yang melibatkan anggota BPBD dalam pemeriksaan suhu tubuh sebelum masuk masjid, mencuci tangan dan wajib menggunakan masker serta menjaga jarak. 

Dalam acara ini, Molen mengungkapkan bahwa pekan lalu dirinya telah meresmikan rumah singgah yang berada di Jakarta dan Palembang.

Rumah singgah tersebut dapat dimanfaatkan oleh warga Pangkalpinang yang menjalani pengobatan dan sebagai tempat menginap sementara. 

"Rumah singgah itu gratis untuk masyarakat kita. Setelah dari jakarta, saya menyempatkan diri ke Bandung bertemu dengan Ridwan Kamil yang mendesain Masjid Kubah Berlapis Timah di Kota Pangkalpinang," kata Molen. 

Dia meminta masyarakat turut mendoakan terealisasinya pembangunan masjid ini, karena belum adanya masjid agung yang berada di tengah kota.  

"Saya yakin dan percaya jika diberikan Allah kesempatan, masih ada waktu saya selama menjadi Wali Kota, saya akan berjuang agar terbangun masjid itu. Saya sampaikan ini sebagai informasi untuk masyarakat," tuturnya.

Peringatan Isra Miraj diawali dengan salat isya berjamaah dan dilanjutkan tausiyah.

Acara ini juga dihadiri Sekda, Kepala Bagian Kesra Sekretariat Daerah, Forkopimda Kota Pangkalpinang, Kepala OPD maupun Badan, Protokol & Komunikasi Pimpinan, Seluruh Camat, Lurah se-Kecamatan Gerunggang, Ustaz Ibrahim Sani serta Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Pangkalpinang.