SONORABANGKA.ID - Aktifitas Mengganti aki memang bisa dilakukan oleh pemilik kendaraan sendiri di rumah, tapi tidak boleh sembarangan.
Sebab, bila asal melakukan pergantian aki, sistem elektronik yang ada di mobil menjadi eror. Apalagi dengan kemajuan teknologi, sistem elektronik yang ada di mobil semakin canggih.
Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak Suparna mengatakan, melepas aki minimal akan membuat eror audio dan jam.
“Semakin canggih teknologi mesin atau mobil, berpotensi banyak yang eror. Kalau mobil konvensional, minimal yang eror adalah memori audio dan jam, jadi harus disetel kembali,” ucap Suparna saat dihubungi Kompas.com, Jumat (23/7/2021).
Bahkan pada model tertentu, menurut Suparna, audio bisa terkunci tidak bisa digunakan. Selain itu, pada beberapa mobil ada sistem power window yang terganggu, putaran mesin tidak stasioner dengan baik, bahkan pintu geser juga bisa eror.
“Power window punya modul tersendiri, kalau tidak ada aliran listrik dari aki bisa eror. Biasanya terjadi pada pintu sliding dan kaca yang semuanya sudah otomatis. Jadi perlu disetel ulang kalau asal cabut aki dari mobil,” kata dia.
Sedangkan untuk putaran mesin yang tidak stabil, Suparna menjelaskan terjadi eror pada ECU mobil tersebut. Biasanya terjadi pada mobil yang gasnya tidak menggunakan kabel baja, sudah throttle by wire.
Suparna menyarankan, bila tidak bisa mengganti aki sendiri sebaiknya dilakukan di bengkel. Masalahnya ketika aki dicabut, akan disambungkan ke power supply lain, jadi komponen elektronik tidak sempat kehilangan power dan memory.
“Jadi kalau di bengkel, dipasang sejenis accu atau power bank saat lepas pasang aki mobil. Selesai memasang aki yang baru, power bank kemudian diangkat,” ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Lepas Aki Mobil Sembarangan, Bisa Bikin Sistem Elektronik Eror", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2021/07/25/174100515/jangan-lepas-aki-mobil-sembarangan-bisa-bikin-sistem-elektronik-eror.