SONORABANGKA.ID - Baru-baru ini dikabarkan kebutuhan oksigen untuk pasien Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangka Tengah satu bulan terakhir berkurang.
Hal ini disampaikan langsung Kabid Pelayanan Medis dan Kefarmasian RSUD Bangka Tengah, Aries Noordiyanto.
Aries mengatakan, sebelumnya penggunaan oksigen untuk pasien covid-19 di RSUD Bangka Tengah per harinya mencapai 50 hingga 70 tabung, namun saat ini berkurang di angka 30 hingga 40 tabung oksigen yang digunakan.
"Untuk kebutuhan oksigen kita saat ini dibandingkan bulan Agustus lalu menurun, dimana 100 tabung hanya bisa digunakan selama satu hari atau dua hari, tetapi sekarang ini perharinya hanya 30 sampai 40 tabung saja yang digunakan untuk pasien isolasi," ujar Aries kepada Bangkapos.com, Rabu (29/9/2021).
Ia menyebutkan, kebutuhan oksigen terjadi peningkatan apabila ada pasien yang membutuhkan perawatan intensif atau berada di ruang ICU.
"Kebutuhan oksigen ini tergantung dengan pasien yang dirawat di ICU dan kondisi pasien saat ini tidak tinggi jika dibandingkan kemarin yang masuk ICU. Dan Alhamdulillah untuk ketersediannya oksigen saat ini aman dan terkendali," ucap Aries.
Ia mengatakan terkait suplai oksigen pun saat ini sudah banyak tersedia, dan lebih mudah didapatkan.
"Ya memang stok okigen saat ini banyak yang didukung pihak distribusi yang juga tinggi. Dan kita juga baru saja mendapat bantuan dari PT Timah sebanyak 150 tabung okigen isi ulang,"ujar Aries.
Selain itu berdasarkan angka sebaran kasus positif Covid-19 saat ini, ia mengatakan, angka Bed Occupancy Rate (BOR) Ruang Isolasi Covid-19 di RSUD Kabupaten Bangka Tengah pun mengalami penurunan dari sebelumnya, yaitu di angka 34 persen.
"Seperti kita ketahui sekarang ini sebaran kasus covid-19 terjadi penurunan. Dan angka BOR kita (RSUD -red) berada di kisaran 34 persen dari bulan sebelumnya berada di angka 50 persen," tambahnya.
Ia menjelaskan saat ini pihaknya rutin melakukan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat umum dan mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada dan mematuhi protokol kesehatan ketika berada diluar rumah.
"Keberadaan virus Covid-19 ini benar adanya, kita berharap masyarakat patuh protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, karena ini jadi upaya utama yang kita lakukan untuk memutus mata rantai covid-19,"ucap Aries.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Kebutuhan Oksigen Berkurang, RSUD Bangka Tengah Pastikan Stok Aman, https://bangka.tribunnews.com/2021/09/29/kebutuhan-oksigen-berkurang-rsud-bangka-tengah-pastikan-stok-aman.