SonoraBangka.id - Guna meningkatkan produktivitas lada, Komisi II DPRD provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) meninjau langsung keberadaan penangkaran bibit lada yang ada di Kabupaten Bangka Selatan khususnya desa Serdang.Senin (18/10/21).
Ketua komisi II DPRD Babel Adet Mastur sangat menyayangkan dua penangkaran bibit lada yang ada di desa Serdang sudah tidak aktif lagi, sehingga banyak para petani lada yang kesulitan mendapatkan bibit lada berkualitas di desa mereka.
"Sangat disayangkan kita menemukan dua penangkaran bibit lada yang ada di desa Serdang ini sudah tidak aktif lagi," ujar Adet Mastur.
Adet Mastur menjelaskan dengan tidak aktifnya kedua penangkaran tersebut, masyarakat desa Serdang khususnya petani lada sangat kesulitan mendapatkan bibit lada.
Untuk itu, menurutnya pemerintah harus hadir guna penyediaan bibit lada yang berkualiatas bagi para petani. Terlebih lagi permintaan akan lada Bangka Belitung cukup besar peminatnya saat ini.
"Kita berharap pemerintah provinsi kembali menyediakan bibit lada bagi masyarakat yang memang menjadi harapan masyarakat Bangka Belitung, khususnya Kabupaten Bangka Selatan. Apalagi saat ini masyarakat sangat antusias untuk kembali berkebun lada," ungkapnya.
Ditambahkannya, bahwa kabupaten Bangka Selatan sendiri merupakan salah satu daerah sentra terbesar penghasil lada di Kepulauan Bangka Belitung. Sehingga sangat disayangkan ketika potensi tidak dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
"Kecamatan Toboali, Air Gegas, Payung dan Simpang Rimba, merupakan daerah yang sangat potensial untuk produksi lada di Kep. Bangka Belitung, karena masih memiliki lahan yang cukup luas,"pungkasnya.