Find Us On Social Media :
Idol Group "BTS" (GRID.ID/Citra Widani)

Profesor Filosofi dari Universitas Sejong Berbagi Pandangannya Soal Kesuksesan yang Diraih BTS

Evi Nurfadiyah Rabu, 10 November 2021 | 09:43 WIB

SonoraBangka.ID - Berangkat dari agensi yang tak terlalu besar, kini BTS berhasil mengguncang dunia hiburan dunia dengan karya-karyanya.

Salah seorang profesor filosofi dari Universitas Sejong bernama Lee Ji Young pun membagikan pandangannya soal kesuksesan yang diraih BTS.

Lee Ji Young ternyata pernah merilis buku soal BTS dan latar belakangnya, tentu ia tahu betul apa yang mendasari kesuksesan boy group beranggotakan 7 orang tersebut.

Ditinjau dari karya yang dirilis BTS, Lee Ji Young mengatakan bahwa mereka memiliki lagu yang berbeda dari kebanyakan musisi.

Di mana lagu mereka berisikan pesan yang masih berkaitan dengan pesan yang ada pada lagu yang telah dirilis sejak mereka debut.

Tak melulu soal cinta, patah hati atau hubungan bertepuk sebelah tangan, BTS mampu mengkritik isu sosial, perjuangan serta prasangka.

 

Contohnya seperti lagu Baepsae yang berbicara soal pers dan harapan generasi tua untuk generasi muda agar giat bekerja.

Melansir Koreaboo.com, Senin (8/11/2021) Lee Ji Young juga menepis anggapan bahwa kesuksesan BTS semata-mata karena media sosial.

Ia mengambil contoh bintang pop dunia Michael Jackson yang tanpa media sosial pun sudah dikenal seluruh penjuru dunia karena bakatnya dan tentu karyanya.

 

"Kamu tidak akan mempertanyakan bagaimana mereka menjadi begitu terkenal karena cukup mudah untuk melihat betapa berbakat dan hebatnya mereka, sama halnya dengan BTS," ucapnya.

Terlepas dari koreografi serta pribadi anggota yang patut dijadikan panutan, BTS juga berhasil membuktikan bahwa karya mereka layak untuk disukai.

Mereka dianggap mampu mengikuti tren yang kini sedang berkembang di pasar musik yang juga diikuti dengan pesan dalam lagu yang terasa realistis.

"Lagu-lagu mereka menarik dan mengikuti tren dan masih memiliki pesan yang bermakna di baliknya."

 

"Sulit untuk tidak menyukai mereka setelah melihat energi mereka di atas panggung," sambung Ji Young.

Meski dibawakan dengan Bahasa Korea, Ji Young menilai bahwa hal ini bukanlah hambatan bagi para pendengar internasional, mengingat musik bukanlah soal bahasa yang digunakan.

“Musik memiliki kekuatan dan potensi untuk menyampaikan pesan universal kepada dunia," tutupnya.

https://www.grid.id/read/042983633/profesor-filosofi-dari-universitas-sejong-berbagi-pandangannya-soal-kesuksesan-yang-diraih-bts-benarkah-karena-media-sosial?page=all