SONORABANGKA.ID - Kepala Dinas Kesehatan Pangkalpinang dr Masagus M Hakim mengakui kini masih tersisa orang-orang yang enggan divaksin. Hal ini sebetulnya hal wajar dalam dunia kesehatan saat pemberian vaksin.
"Bukan hanya Vaksin Covid-19 aja, tapi semua jenis vaksin biasa di masyarakat itu emang seperti itu, kalau sudah lebih 80 persen itu biasanya tinggal sisa dari orang-orang yang ga mau vaksin," ujar Hakim kepada Bangkapos.com, Rabu (15/12/2021).
Diakui Hakim pihaknya harus bekerja lebih ekstra karena mengejar target vaksinasi harus rampung 100 persen dari target sasaran.
Adapun target sasaran vaksinasi di Kota Pangkalpinang sebanyak 169.289 orang dan hingga kini baru 140.013 orang yang mendapatkan penyuntikan vaksin dosiss pertama atau sebanyak 82,70 persen dari target sasaran.
Hakim menyebutkan, pihaknya akan terlebih dulu mengejar setiap Kelurahan yang masih kekurangan sedikit lagi.
"Jadi kita genjotnya di Kelurahan yang masih kurang dikit, misalnya Kelurahan itu kurang lima persen lagi kita genjotnya disana, kita maksimalkan disana," ucapnya.
Hakim berkata, hingga kini vaksin door to door atau didatangi kerumah langsung masih menjadi program andalan untuk mengejar target vaksinasi.
"Kita masih pakai vaksin door to door, karena hingga kini itu masih efektif kalau hanya menunggu di gerai vaksin sudah minim yang datang untuk minta divaksin," tambahnya.
"Kita jemput vaksin, jadi tidak menunggu lagi untuk herd immunity di Kota Pangkalpinang kita optimalkan divaksin door to door" lanjutnya.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Dinkes Optimalkan Program Vaksinasi Covid-19, Lakukan Cara Door to Door, https://bangka.tribunnews.com/2021/12/15/dinkes-optimalkan-program-vaksinasi-covid-19-lakukan-cara-door-to-door.