SonoraBangka.ID - Sebagai wakil rakyat yang bertanggung jawab di pemerintahan, sudah menjadi kewajiban setiap anggota DPRD untuk mendengarkan aspirasi dari masyarakat serta menyampaikannya kepada pemerintah. Salah satunya melalui kegiatan reses seperti yang dilakukan oleh anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dapil Kota Pangkalpinang Dody Kusdian di Hotel PIA, Rabu (09/02/22)
"Saya sebagai anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang dipilih oleh masyarakat kota Pangkalpinang, punya kewajiban untuk menyerap aspirasi, maka dari itu kami lebih banyak mendengar masukan dari bapak/ibu", ungkapnya saat sambutan.
Menurutnya melalui kegitan ini merupakan momentum yang tepat dalam menjaring aspirasi masyarakat, karena saat ini Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sedang menyusun dan membahas rencana pembangunan untuk tahun depan.
"Minimal proposal dari kawan-kawan disini dapat diakomodir untuk dimasukkan ke dalam program pembangunan APBD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun 2023", tulisnya.
Untuk kedepannya PKS ingin menyampaikan bahwa saat ini kemampuan APBD TA 2022 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sedang mengalami penurunan yang cukup dengan kondisi defisit yang cukup tinggi. Untuk itu masyarakat diharapkan dapat memahami kondisi tersebut, sehingga tidak semua proposal dapat dimasukkan ke dalam rencana pembangunan pemerintah Provinsi.
Hanya proposal yang masuk skala prioritas dan memiliki relevansi dengan apa yang menjadi tujuan pemerintah provinsi Kepulauan Bangka Belitung dapat menjadi prioritas perencanaan pembangunan.
"Dalam artian proposal masyarakat harus sejalan dengan visi dan misi pemerintah Kepulauan Bangka Belitung", tutupnya
Dalam kegiatan tersebut di hadiri oleh Perwakilan Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Biro Kesra, Bappeda dan Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. (lis)