Find Us On Social Media :
Sebanyak empat orang Anak Didik Pemasyarakatan (Andikpas) LPKA Kelas II Pangkalpinang Kanwil Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung yang menumpuh Pendidikan Kesetaraan Paket C sedang mengikuti ujian sekolah berstandar nasional (USBN), Rabu (13/04/2022) (. (Ist/Redi Humas LPKA Pangkalpinang) )

Ada 4 Orang Andikpas LPKA Pangkalpinang Mengikuti USBN Paket C

Ria Kusuma Astuti Rabu, 13 April 2022 | 13:17 WIB

SONORABANGKA.ID - Ada empat orang Anak Didik Pemasyarakatan (Andikpas) LPKA Kelas II Pangkalpinang Kanwil Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung (Babel) yang menempuh Pendidikan Kesetaraan Paket C sedang mengikuti ujian sekolah berstandar nasional (USBN), Rabu (13/4/2022).


Kegiatan USBN ini dilaksanakan di Ruang Pendidikan LPKA Kelas II Pangkalpiang dan diawasi secara langsung oleh staf dari Seksi Dikbimkemas.

 Kepala LPKA Kelas II Pangkalpinang, Nanang Rukmana ketika dikonfirmasi menuturkan bahwa LPKA Pangkalpinang harus menjamin hak anak dalam rangka memperoleh pendidikan sesuai apa yang diamanatkan di dalam konstitusi bangsa.

"Anak-anak yang berhadapan dengan hukum ini berasal dari latar belakang Pendidikan yang berbeda-beda, ada yang masih sekolah lalu melakukan pelanggaran hukum dan ada yang sudah putus sekolah. Selanjutnya setiap anak yang masuk ke LPKA Pangkalpinang akan didata terkait pendidikan terakhir yang ditempuh dan diwajibkan bagi mereka untuk melanjutkan pendidikannya melalui Pendidikan kesetaraan Paket A,B dan C," ucap Nanang dalam rilis kepada Bangkapos.com, Rabu (13/4/2022).

Nanang mengatakan untuk menjamin pemenuhan hak anak dalam mendapatkan pendidiikan yang layak, LPKA Pangkalpinang telah melakukan penandatangan perjanjian kerja sama dengan Satuan Pendidikan Non Formal (SPNF) Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang.


Kasi Pembinaan LKPA Pangkalpinang, M Anwar menyebutkan bahwa pelaksanaan USBN Paket C ini berlangsung selama lima hari, dimulai sejak Senin hingga Sabtu mendatang.


Menurutnya palaksanaan USBN ini merupakan untuk melakukan evaluasi akhir bagi peserta didik setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dalam kurun waktu tertentu. 

"Output akhir yang bisa diperoleh anak-anak usai menjalani rangkaian kegiatan Pendidikan kesetaraan ini adalah memperoleh ijazah yang bisa digunakan sebagai bekal bagi mereka dalam meraih masa depan yang lebih baik,"kata Anwar.


Seorang Andikpas berinisial RM menyebutkan, sebelumnya ia adalah siswa SMA Kelas XI pada sebuah sekolah yang ada di Bangka Belitung, namun putus sekolah karena melakukan tindakan yang melanggar hukum.

"Alhamdulillah LPKA Pangkalpinang memberikan ruang dan kesempatan kepada saya dan teman-teman lainnya untuk terus melanjutkan Pendidikan kami melalui Pendidikan Kesetaraan. Saya pribadi sangat bersyukur bisa akhirnya bisa melaksanakan USBN dan nanti akan menerima ijazah Paket C," kata RM.

Walaupun sedang menjalani ibadah puasa, mereka tetap bersemangat mengerjakan USBN dan berharap mendapatkan nilai yang bagus. "Selama berada di LPKA Pangkalpinag banyak hal dan ilmu serta keterampilan yang bisa saya ambil, setidaknya sekarang hidup saya menjadi lebih berarti," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Empat Orang Andikpas LPKA Pangkalpinang Ikuti USBN Paket C    , https://bangka.tribunnews.com/2022/04/13/empat-orang-andikpas-lpka-pangkalpinang-ikuti-usbn-paket-c.