SonoraBangka.ID - Bapak Menparekraf, Sandiaga Uno berikan apresiasi perkembangan Pokemon yang kini mampu memengaruhi industri pariwisata.
Sandi mengungkapkan, berawal dari Game Boy Nintendo di 1996, kini Pokemon sudah menjelma menjadi budaya pop.
“Pokemon ini kita ketahui mulainya 1996 di Game Boy milik Nintendo dan menjelma menjadi budaya pop,” ujar Sandi saat ditemui dalam opening ceremony Festival Pokemon Jakarta di PIK Avenue, Jakarta Utara, Kamis (8/12/2022).
Menurutnya, AKG Entertainment menangkap baik potensi yang dimiliki Pokemon.
“Dan ini sangat mempengaruhi pariwisata, karena ternyata destinasi-destinasi wisata ini bisa didorong kunjungannya lewat kolaborasi dengan games,” ungkapnya.
Ia juga melihat Pikachu sebagai ikon utama produk Pokemon ini sudah tersebar mulai dari kartun sampai layar lebar.
“Dan Pikachu sebagai ikon utama produknya sudah tersebar dari game sampai mobile, anime, kartun, merchandise, sampai layar lebar,” pungkasnya.
Ia juga mengajak tim Pokemon untuk berkolaborasi mengembangkan destinasi-destinasi di Indonesia.
“Oleh karena itu saya ingin mengajak tim Pokemon dan Pak Axton serta Sedayu untuk sama-sama berkolaborasi mengembangkan destinasi-destinasi kita,” ujarnya.
“Mungkin nanti Festival Pokemon bisa dihadirkan di 5 Destinasi Super Prioritas termasuk di Bali juga,” pungkasnya.
Pokemon Festival Jakarta sendiri digelar selama sebulan mulai 8 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023 di PIK Avenue, Jakarta Utara. (*)
Artikel ini telah rilis di https://hai.grid.id/read/073606715/sandiaga-uno-apresiasi-perkembangan-pokemon-yang-digemari-indonesia