SonoraBangka.id - Salah satu bahan isian membuat perkedel kentang adalah daging giling. Penambahan daging giling biasanya digunakan untuk menambah kenikmatan hingga gizi pada perkedel. Selain perkedel, ada banyak sekali menu olahan daging giling yang bisa kamu buat seperti pada tumisan buncis hingga bola-bola daging. Namun, beberapa dari kamu mungkin pernah merasa bingung saat akan mengolahnya. Apakah perlu mencuci daging giling atau tidak, simak penjelasannya berikut ini.
Apakah perlu cuci daging giling ?
Dilansir dari laman Better Homes and Gardens, Lynn Blanchard yang menjadi direktur dapur tersebut menyarankan untuk tidak membilas atau mencuci daging giling karena bisa menghilangkan rasanya. Menurutnya, tidak ada waktu atau wadah yang tepat untuk mencuci daging giling dengan benar di air dalam wadah atau air mengalir dari kran. Dalam penuturannya, menurut para ahli keamanan pangan dan USDA, membilas daging sapi utuh atau giling sebelum dimasak, tidak disarankan. Selain membuat daging menjadi tidak sehat, daging giling juga akan kehilangan rasa lemak yang khas. Pasalnya, ada lemak daging yang mungkin akan mencair di suhu ruang tetapi akan mengeras dan berpotensi menyumbat saluran westafel.
Ditambahkan dari laman Southern Living, kamu bisa meletakkan daging giling beku atau bersuhu ruang di saringan. Setelah itu, biarkan sembari menyiapkan bahan. Cara siapkan daging giling dengan cara mencucinya, hanya akan menambahkan bakteri di daging atau memercikkan cairan mengandung bakteri ke seluruh dapur. Kamu bisa meniriskan daging sapi di saringan daripada harus dibilas dengan air. Masih dalam laman Better Homes and Garden, sebaiknya pilih daging giling yang tidak berlemak. Pasalnya, daging giling tanpa lemak lebih mudah diolah karena daging secara alami akan mengeluarkan sedikit minyak.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apakah Daging Giling Perlu Dicuci? ", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2023/08/23/121300775/apakah-daging-giling-perlu-dicuci-.