SONORABANGKA.ID - Kedatangan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), K.H. Yahya Cholil Staquf ke Bumi Serumpun Sebalai pada Senin, 11 September 2023 lalu, disambut gembira oleh semua pihak, termasuk Rika Yudawati, Ketua Tim Umum dan Humas Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Kegembiraan tersebut bukanlah tanpa alasan. Karena seperti yang kita pahami bersama, PBNU merupakan organisasi keagamaan Islam terbesar di dunia yang concern terhadap upaya menciptakan kerukunan umat beragama melalui implementasi sikap keberagamaan yang moderat, guna mewujudkan tatanan masyarakat yang berkeadilan demi kemaslahatan, kesejahteraan umat, dan demi terciptanya rahmat bagi semesta.
"Sehingga, kehadiran Ketua umumnya di Bumi Serumpun Sebalai ini, tentunya dapat membawa angin segar bagi peningkatan kondusifitas di tengah-tengah masyarakat, terlebih dalam situasi menghadapi tahun politik 2024 yang rawan muncul polarisasi yang dikhawatirkan dapat memecah belah umat," ungkap Rika saat dihubungi melalui pesan singkat WhatsApp, Kamis (14/09).
Terlebih lagi, lanjutnya, dalam salah satu agenda kedatangannya, K.H. Yahya Cholil Staquf juga melantik Pengurus Wilayah dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
"Diharapkan dengan dilantik dan dikukuhkannya kepengurusan tersebut, kader-kader NU dari tingkat wilayah hingga di lini-lini terkecil dapat semakin semangat dan militan dalam menjalankan tugasnya memperkuat, mengamankan, mempertahankan, dan mentransformasikan nilai-nilai perjuangan dan ideologi NU sebagai jiwa dan perekat dalam menggerakan warga dalam menjalankan kehidupan keagamaan, sosial, berbangsa, dan bernegara," beber Wanita berkharisma yang juga tergabung dalam Kepengurusan Muslimat NU Babel tersebut.
Terkait dengan jabatannya sebagai Ketua Tim Umum dan Humas Kanwil Kemenag Babel, Rika menyampaikan bahwa, kehadiran Ketua Umum PBNU juga otomatis memberikan kemudahan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Sub Bagian yang dipimpinnya tersebut, terutama dalam mensosialisasikan nilai-nilai moderasi beragama yang menjadi salah satu dari 7 program prioritas Kementerian Agama. Karena, seperti yang diketahui, NU adalah organisasi keagamaan yang identik dan sejalan dengan hal tersebut.
"Semoga dengan kedatangan Ketua Umum PBNU ini dapat membawa keberkahan, meningkatkan kualitas kehidupan keberagamaan, sehingga dapat menjadi stimulan pula bagi peningkatan kualitas sendi-sendi kehidupan masyarakat lainnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang kita cintai ini." tutupnya.