SonoraBangka.id - Sudah beberapa minggu terakhir ini harga gula pasir terbang menjadi Rp17.000 per kilogramnya. Dulu harga rata-rata gula pasir di sejumlah ritel hanya Rp14.500.
Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional (BPN) RI telah resmi menaikkan harga gula di toko ritel menjadi Rp 16.000 per kilogram (kg) atau paling tinggi Rp 17.000 per kg.
Kepala Dinas Koperasi Perdagangan (Diskopdag) dan UMKM Andika Saputra menyebut, sebagai salah satu komoditas pangan nasional, Harga Acuan Pembelian (HAP) gula nasional dipandang sudah sepatutnya untuk dinaikkan.
Kondisi ini menyusul kenaikan harga gula global yang telah mencapai titik tertingginya dalam 10 tahun terakhir.
Kenaikan HAP gula ini menjadi solusi terbaik sehingga ketersediaan gula di konsumen dapat terus terpenuhi.
"Naiknya harga gula ini dipicu karena realisasi impor yang masih minim. Padahal, para importir telah mendapat izin impor dari pemerintah. Salah satu upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga gula yaitu mendorong percepatan importasi mengingat realisasi impor Gula Kristal Mentah (GKM) baru sebesar 180.000 ton atau sekitar 22,61 persen dan Gula Kristal Putih (GKP) sebesar 126.941 ton atau 58,82 persen," sebut Andika kepada Bangkapos.com, Senin (20/11/2023).
Realisasi impor yang masih minim, lanjut Andika, juga disebabkan beberapa perusahaan yang memiliki kuota impor GKM masih belum ada realisasi (0.00 persen).
Hal ini antara lain karena tingginya harga gula internasional sehingga tidak menjangkau untuk penjualan sesuai HAP di tingkat konsumen.
"Selain mempercepat importasi gula, diusulkan adanya fleksibilitas harga penjualan gula di tingkat konsumen. agar tidak mengubah Harga Acuan yang baru diterbitkan pada 21 Juli 2023, serta mempertimbangkan harga internasional maupun domestik yang akan di evaluasi secara berkala. Usulan besaran fleksibilitas harga berkisar Rp 16.000/kg (Kemendag), Rp 17.000/kg (ID FOOD) dan Rp 16.200 –16.400/kg (PTPN)," tuturnya.
Meski terjadi kenaikan, Andika memastikan pasokan gula saat ini tetap aman.
"Berdasarkan info PT Menara selaku distributor gula PSM memang terjadi penurunan produksi gula di pabriknya. Jadi pasokan gula termasuk ke Kota Pangkalpinang mengalami penurunan, namun akan tetap masuk setiap minggu," terangnya.
"Secara umum stok gula kita di Pangkalpinang, karena setiap minggu juga gulanya masuk, cuma memang tidak banyak," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Penyebab Harga Gula Pasir Naik Jadi Rp17.000, Diskopdag Pangkalpinang Pastikan Stok Aman, https://bangka.tribunnews.com/2023/11/20/penyebab-harga-gula-pasir-naik-jadi-rp17000-diskopdag-pangkalpinang-pastikan-stok-aman.