Find Us On Social Media :
Cara kerja gearbox CVT pada mobil.(Mitsubishi) (kompas.com)

Gaya Mengemudi yang Membuat Sistem Transmisi CVT Mobil Cepat Aus

Oliver Doanatama Siahaan Kamis, 17 Oktober 2024 | 20:57 WIB

SONORABANGKA.ID - Adalah Mobil dengan sistem transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) banyak dipilih karena kehalusan peralihan giginya dan efisiensi bahan bakar yang baik. Tapi, penggunaan yang tidak tepat dapat mempercepat keausan komponen-komponen di dalamnya, seperti sabuk baja dan puli.

Banyak pengemudi yang tanpa disadari memiliki gaya berkendara yang buruk, seperti sering menarik gas mendadak atau membawa beban berlebih, yang bisa memperpendek umur komponen CVT.

Menurut Lung Lung, pemilik bengkel Dokter Mobil, salah satu kebiasaan buruk yang paling sering dilakukan pengemudi adalah menginjak pedal gas dengan tiba-tiba, terutama saat mobil berhenti total.

"Gaya mengemudi yang kasar, seperti menarik gas secara mendadak ketika baru mulai bergerak, memberikan tekanan besar pada komponen CVT," kata Lung Lung kepada Kompas.com, Rabu (16/10/2024).

Hal ini menyebabkan komponen seperti sabuk baja dalam CVT harus bekerja lebih keras untuk menyesuaikan rasio gigi, yang pada akhirnya mempercepat keausan.

Selain itu, Lung Lung juga menjelaskan bahwa sering mengemudi di medan berat seperti tanjakan terjal atau jalanan bergelombang tanpa memperhatikan batas kemampuan mobil dapat memperburuk kondisi CVT.

"Banyak juga mungkin yang tidak tahu kalau medan berat memberi tekanan ekstra pada komponen CVT. Kalau enggak hati-hati, overheating bisa terjadi, dan ini sering kali menjadi penyebab utama kerusakan," ujar Lung Lung.

Ia menyarankan agar pengemudi selalu menjaga gaya mengemudi yang halus dan mempertimbangkan kondisi jalan serta beban kendaraan. Jika perlu, sesuaikan cara berkendara dengan keadaan mobil untuk menjaga umur panjang komponen CVT.

Lung Lung juga menekankan pentingnya melakukan perawatan rutin seperti mengganti oli CVT sesuai jadwal yang direkomendasikan pabrikan.

"Jangan tunggu sampai ada gejala seperti getaran aneh atau penurunan akselerasi baru datang ke bengkel. Merawat CVT lebih awal jauh lebih murah dibanding memperbaiki kerusakan," kata Lung Lung.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gaya Mengemudi yang Membuat CVT Mobil Cepat Aus", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2024/10/17/082200515/gaya-mengemudi-yang-membuat-cvt-mobil-cepat-aus.