SonoraBangka.id - Jahe adalah bahan dapur serbaguna yang tak hanya memberikan cita rasa hangat dan pedas pada hidangan, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Namun, banyak orang kesulitan menjaga jahe persediaannya agar tetap segar dan bertahan lebih lama.
Ketika disimpan dengan cara yang kurang tepat, jahe sering kali mengering, layu, atau bahkan berjamur, sehingga tidak lagi bisa digunakan.
Lantas, bagaimana cara menyimpan jahe agar tetap segar dan siap pakai setiap kali dibutuhkan?
Cara menyimpan jahe Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kualitas jahe lebih lama, yakni berikut ini:
Simpan di tempat kering dan kedap udara
Dengan menyimpannya di tempat yang kedap udara dan bebas kelembapan, jahe segar bisa bertahan hingga tiga minggu.
Simpan dalam freezer
Bahkan, jika disimpan di freezer, jahe bisa bertahan hingga tiga bulan tanpa kehilangan rasa atau manfaat kesehatannya.
Jika ingin membuat wedang jahe, maka jahe yang dibekukan tidak perlu dicairkan terlebih dahulu sebelum dipotong-potong.
Tips-tips ini sangat mudah diikuti dan dapat diterapkan oleh siapa saja di rumah, sehingga jahe untuk minuman hangat akan tersedia setiap saat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Simpan Jahe untuk Persediaan Musim Hujan", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2024/11/05/103100975/cara-simpan-jahe-untuk-persediaan-musim-hujan.