Petugas SPBU menggunakan alat pelindung wajah saat melayani pengendara di SPBU Pertamina 31.128.02 di Jl. Letjen M.T. Haryono, Jakarta Timur, Senin (1/6/2020). Penggunaan alat pelindung wajah (Face Shield) tersebut sebagai salah satu upaya untuk melindungi diri saat berhubungan langsung dengan pengendara dalam pencegahan penyebaran COVID-19. (KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)
Petugas SPBU menggunakan alat pelindung wajah saat melayani pengendara di SPBU Pertamina 31.128.02 di Jl. Letjen M.T. Haryono, Jakarta Timur, Senin (1/6/2020). Penggunaan alat pelindung wajah (Face Shield) tersebut sebagai salah satu upaya untuk melindungi diri saat berhubungan langsung dengan pengendara dalam pencegahan penyebaran COVID-19. (KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG) ( kompas.com)

Dampak Buruk Motor Sering Menggunakan Bensin Oktan Rendah

24 Januari 2021 23:02 WIB

SONORABANGKA.ID - Masing-masing produsen sepeda motor memiliki rekomendasi bahan bakar yang dianjurkan oleh produsen. Bila terlalu sering menggunakan bensin yang tidak sesuai dengan spesifikasi, justru bisa berakibat buruk pada mesin.

Asep Suherman sebagai Kepala Bengkel Honda AHASS Daya Motor Cibinong mengatakan, sering memakai bensin di bawah rekomendasi membuat perfoma motor menjadi tidak optimal.

Salah satu yang paling terasa adalah akselerasi yang tak halus serta berkurangnya tarikan motor. Hal ini dikarenakan adanya pengikisan komponen mesin akibat kerak pada bagian ruang bakar.

“Munculnya kerak disebabkan sepeda motor sering menggunakan bahan bakar kualitas rendah yang mengakibatkan pembakaran kurang sempurna,” ucap pria yang akrab disapa Herman saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Bila dibiarkan, bagian silinder akan ikut terkikis yang berakibat keausan terhadap komponen mesin. Lantas, faktor pembakaran yang kurang sempurna ini juga bisa memengaruhi kualitas oli mesin.

“Oli mesin jadi cepat kotor. Baiknya pergunakanlah bahan bakar yang baik, sesuai rekomendasi motornya tersebut. Sehingga, pembakaran mesin sempurna dan keawetan komponen mesin tetap terjaga,” ujar Herman.

Dia mengatakan, salah satu tanda pembakaran kurang baik karena mengonsumsi BBM oktan rendah, biasanya akan timbul asap putih dari knalpot dan suara mesin kurang halus serta gejala-gejala mesin lainnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dampak Buruk Motor Sering Minum Bensin Oktan Rendah", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2021/01/24/142100715/dampak-buruk-motor-sering-minum-bensin-oktan-rendah.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm