Ilustrasi anak memakai kacamata
Ilustrasi anak memakai kacamata ( shutterstock)

Apakah Efektif Gunakan Kacamata Khusus Antisinar Biru dari Gadget?

26 Januari 2021 09:36 WIB

SonoraBangka.id - Saat ini semakin banyak saja orang yang menghabiskan waktunya di depan layar gadget, entah itu ponsel, laptop ataupun televisi, apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini.

Namun, salah satu efek yang perlu diwaspadai dari kebiasaan itu adalah pancaran sinar biru dari perangkat gadget. 

Untuk mengatasinya, orang lalu berbondong-bondong memesan kacamata antisinar biru.

Kacamata ini diklaim dapat mengurangi efek kelelahan dan yang dirasakan oleh mata dan melindungi mata karena paparan cahaya biru.

Namun, efektifkah? Perusahaan optik Zenni mengatakan penjualan untuk produk penghalang cahaya biru Blokz telah meningkat 60 persen setiap tahun selama 2 tahun terakhir, dengan hampir 2 juta pasang terjual pada tahun 2020 saja.

Kacamata jenis ini sudah populer di kalangan pekerja kantoran dan gamer.

“Tetapi yang pasti pandemi telah berdampak nyata (pada penjualan), hampir semua orang menyerap lebih banyak cahaya biru digital daripada sebelumnya," kata Sean Pate dari bagian pemasaran dan komunikasi untuk Zenni.

Perusahaan kacamata Book Club mengatakan penjualan kacamata jenis ini hingga Maret dan April 2020 naik 116 persen dibandingkan waktu yang sama pada tahun 2019, dengan lonjakan terus berlanjut.

“Kamu tidak pernah memprediksi momen seperti (pandemi global) adalah momen di mana sebuah merek berkembang dan tiba-tiba mulai laku dan mendapatkan perhatian,” kata direktur kreatif Hamish Tame.

Perusahaan riset pasar 360ResearchReports mengatakan pasar global untuk kacamata blue light diperkirakan akan meningkat menjadi 28 juta dollar AS (Rp 394 miliar) pada tahun 2024, naik dari 19 juta dollar AS (Rp 267 miliar) pada tahun 2020.

Kacamata ini diklaim dapat mengurangi efek kelelahan dan yang dirasakan oleh mata, melindungi mata, meningkatkan kualitas tidur, dan pencegahan penyakit mata karena sinar biru dari gawai.

Karena kacamata ini adalah produk yang lebih baru, tidak banyak penelitian yang dapat menunjukkannya.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm