Kepala KPP Pratama Pangkalpinang, Muchamad Arifin, Kapolres Pangkalpinang AKBP Tri Lesmana Zeviansyah dan Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil
Kepala KPP Pratama Pangkalpinang, Muchamad Arifin, Kapolres Pangkalpinang AKBP Tri Lesmana Zeviansyah dan Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil ( Istimewa)

Walikota Pangkalpinang Imbau Masyarakat Bayar Pajak Dengan Benar

6 Maret 2021 07:21 WIB

SONORABANGKA.ID - Pekan Panutan SPT tahunan merupakan acara tahunan yang digelar oleh Direktorat Jenderal Pajak serentak di seluruh wilayah Indonesia.

Kegiatan ini untuk meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak khususnya dalam pelaporan SPT Tahunan Pajak Penghasilan.

Selain itu, Kegiatan ini juga bertujuan sebagai role model kepala pemerintah dan tokoh masyarakat kepada masyarakat untuk melaporkan SPT tahunan PPh tepat waktu.

Tahun ini, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Pangkalpinang melaksanakan Pekan Panutan Pelaporan SPT Tahunan tersebut di Rumah Jabatan Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil, Jumat (05/03/2021).

Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) telah memberikan contoh kepada masyarakat untuk melaksanakan salah satu kewajiban warga negara yaitu dengan membayar pajak yang benar dan melaporkan SPT tahunan Pph melalui e-filling dengan tepat waktu.

Molen juga mengungkapkan, di zaman sekarang ini, melaksanakan pelaporan SPT tahunan sangat mudah dan bisa dilakukan di mana saja tanpa harus datang ke kantor pajak. Cukup dengan memanfaatkan teknologi melaporkan secara online melalui e-filling.

Pelaporan dengan efilling tersebut juga memberikan rasa aman kepada masyarakat yang ingin melaporkan SPT Tahunan dengan tanpa rasa takut berdesakan atau mengantre di Kantor Pajak.

Dalam kesempatan ini, Molen juga mengimbau masyarakat Pangkalpinang untuk membayar pajak dengan benar dan segera melaporkan SPT tahunannya, lebih cepat lebih nyaman.

"Pajak itu penting buat kita semua. Pajak itu memberikan kontribusi terbesar dalam penerimaan Negara. Lewat pajak kita dapat membantu negara dalam pembangunan infra struktur, dana kesehatan, pendidikan, dan pembiayaan negara lainnya," jelas Molen seperti dikutip dari Bangkapos.com, Jumat siang.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm