SonoraBangka.id - Akhir Oktober ini, sebagian masyarakat kini tengah menikmati masa liburan panjangnya.
Bepergian ke luar, apalagi ke tempat-tempat ramai pengunjung membuat kita semakin rentan terserang Covid-19.
Namun, tentu kita semua tidak ingin terinfeksi Covid-19.
Nah, apa yang harus dilakukan, jika di tengah berlibur kita tiba-tiba merasakan gejala?
Seperti tercantum dalam situs covid19.go.id, bila seseorang terinfeksi virus, dia akan menunjukkan gejala dalam 1-14 hari sejak terpapar virus.
Beberapa gejala yang umum terjadi antara lain demam, rasa lelah dan batuk kering.
Sebagian besar orang hanya akan mengalami gejala ringan, namun di kasus-kasus yang tertentu, infeksi dapat menyebabkan pnemonia dan kesulitan bernapas.
Pada sebagian kecil kasus, infeksi virus corona bisa berakibat fatal.
Orang lanjut usia (lansia) dan orang-orang dengan masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi, gangguan jantung atau diabetes kemungkinan mengalami sakit lebih serius.
Karena gejala-gejalanya mirip flu biasa, maka perlu dilakukan tes untuk memastikan apakah seseorang terinfeksi virus corona.
Lalu, apa yang harus kita lakukan jika merasakan gejala ringan di tengah berlibur?
Menurut Penanganan Covid-19 Protokol Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan:
Jika Anda merasa tidak sehat
1. Jika Anda merasa tidak sehat dengan kriteria:
a. Demam 38 derajat Celcius, dan
b. Batuk atau pilek.
Istirahatlah yang cukup di rumah, atau jika Anda sedang berada di luar daerah di tengah berlibur, beristirahatlah di tempat Anda tinggal sementara.
Bila keluhan berlanjut atau disertai dengan kesulitan bernapas (sesak atau napas cepat), segera berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes).
Pada saat berobat ke fasyankes, Anda harus melalukan tindakan berikut:
a. Menggunakan masker.
b. Apabila tidak memiliki masker, ikuti etika batuk atau bersin yang benar dengan cara menutup mulut dan hidung dengan tisu atau punggung lengan.
c. Usahakan tidak menggunakan transportasi massal.