Find Us On Social Media :
Ilustrasi (Shutterstock )

Berikut 6 Tips Rencana Keuangan untuk yang Berpendapatan Rp 5 Juta

Riska Tri Handayani Senin, 11 Januari 2021 | 11:37 WIB

SonoraBangka.id - Setiap manusia pastilah menginginkan perencanaan keuangan yang baik.

Namun, jika gaji bulanan sebesar Rp 5 juta per bulan, itu artinya penghasilan Anda lebih tinggi dari Upah Minimum Provinsi ( UMP) DKI Jakarta.

Sebagai informasi, UMP DKI Jakarta pada tahun 2020 adalah Rp 4,29 juta.

Kemudian akan ada kenaikan UMP menjadi Rp 4,4 juta di tahun 2021, namun hanya bagi para pekerja yang bekerja pada perusahaan terdampak Covid-19.

Bagi seorang yang memiliki tanggungan dan hidup di Jakarta, besaran Rp 5 juta sebulan kerap kali dianggap pas-pasan.

Namun bukan berarti seorang dengan gaji Rp 5 juta sama sekali tidak bisa memenuhi tujuan di masa depan, dan tidak berarti harus hidup dengan utang.

Dilansir dari Lifepal, Minggu (8/11/2020), berikut adalah tips perencanaan keuangan bagi kepala keluarga dengan penghasilan tunggal Rp 5 juta per bulan, dengan satu istri tanpa anak.

1. Gunakan sistem zero budgeting

Tidak dipungkiri bahwa besarnya pengeluaran akan menentukan segalanya, mulai dari standar hidup saat ini, perkiraan hidup di masa tua, hingga besarnya uang pertanggungan asuransi yang kita butuhkan.

Catatlah pengeluaran Anda sedetail mungkin. Gunakan-lah metode zero budgeting.

Cara mengatur keuangan dengan sistem zero budgeting memang terdengar cukup aneh.

Intinya, ketika Anda menerima gaji bulanan, harus langsung “menghabiskannya”.

Pertama, jumlahkan pengeluaran rutin setiap bulan. Pengeluaran terbagi menjadi dua yaitu pengeluaran tetap dan variabel (tidak tetap).

Setelah semuanya dijumlahkan, hitung nilai arus kas bersih dari selisih total pendapatan dan pengeluaran.

Jika ada sisanya, segera habiskan saat itu juga dengan mengalokasikannya ke tabungan atau investasi, tidak ke hiburan atau hal yang bersifat konsumtif.

Lewat metode pengaturan cash flow di atas, sangat memungkinkan bahwa seorang bisa berinvestasi dan terlindungi dengan asuransi meski memiliki gaji Rp 5 juta.