Find Us On Social Media :
Ilustrasi bersepeda (DragonImages )

Mungkinkah Ada Orang yang Lupa Cara Bersepeda, Apa Alasannya ?

Riska Tri Handayani Selasa, 16 Februari 2021 | 13:27 WIB

SonoraBangka.id - Apakah kamu masih ingat kapan pertama kali belajar naik sepeda?

Ya, mungkin kita harus melawati masa latihan yang tak mudah di masa itu.

Berlatih, terjatuh, terluka, sebelum kemudian menjadi terampil mengendarainya. Setelah berhasil, segalanya menjadi terasa amat mudah. Bukan begitu?

Namun, pernahkan kita memerhatikan, lebih sulit bahkan nyaris mustahil (dalam kondisi normal) menemukan orang yang sudah bisa bersepeda, lalu lupa cara naik sepeda.

Mengapa bisa demikian ya?

Ternyata, hal itu terjadi karena proses menguasai bersepeda memang membutuhkan pemikiran tingkat tinggi yang dilakukan secara bersamaan antara organ.

Mulai dari fase rencana yang berproses di motor cortex -bagian dari cerebral cortex di otak yang memicu syaraf hingga aktivitas otot bisa terjadi.

Lalu, proses di otak kecil yang membantu kita menyeimbangkan laju sepeda, timing kayuhan di pedal, hingga proses di basal ganglia yang menjaga gerakan tetap halus tak menyentak-nyentak. 

Basal ganglia adalah bagian otak yang bertanggungjawab untuk kontrol motorik.

"Beban besar pada koordinasi otak dalam bersepeda inilah yang memastikan keterampilan tersebut akan tetap ada."