Find Us On Social Media :
Ilustrasi masker medis (SHUTTERSTOCK/eakkachai halang )

Mutasi Virus Corona B.1.1.7 Masuk Indonesia, Perlindungan Ekstra?

Riska Tri Handayani Rabu, 3 Maret 2021 | 15:21 WIB

SonoraBangka.id - Saat ini, mutasi virus corona asal Inggris atau B.1.1.7 sudah masuk ke Indonesia.

Informasi tersebut diumumkan oleh Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono bertepatan dengan satu tahun pandemi Covid-19 masuk ke Tanah Air.

"Kita menemukan mutasi B.1.1.7 UK di Indonesia, ini fresh from the oven baru tadi malam ditemukan dua kasus," kata Dante dalam acara "Inovasi Indonesia untuk Indonesia Pulih Pasca Pandemi", Selasa (2/3/2021).

Adapun mutasi virus corona B.1.1.7 ini diketahui lebih menular hingga 70 persen dibandingkan varian awal SARS-CoV-2 yang ditemukan di Wuhan, China.

Berdasarkan publikasi Kesehatan Publik Inggris, mutasi B.1.1.7 meningkatkan penularan dibandingkan dengan varian yang beredar sebelumnya dan telah menyebar dengan cepat menjadi varian yang dominan di Inggris.

Beberapa negara lain juga sudah melaporkan penemuan kasus dari mutasi virus ini, termasuk Singapura, India, Malaysia, dan Korea Selatan.

Di beberapa negara, varian ini sudah menjadi strain yang dominan.

Bahkan, menurut WebMD, strain ini berlipat ganda setiap 10 hari di Amerika Serikat.

Fakta lainnya, sebuah studi pracetak dari London School of Hygiene and Tropical Medicine yang dikutip Prevention memperkirakan, varian B.1.1.7 56 persen lebih menular daripada strain SARS-CoV-2.

Studi lainnya yang dilakukan oleh Imperial College London menemukan bahwa tingkat reproduksi virus untuk strain ini adalah 1.45, sedangkan varian sebelumnya adalah 0.92.

Perlukah perlindungan ekstra?

Beberapa data mengungkapkan bahwa mutasi virus corona B.1.1.7 lebih menular.

Namun, apakah kita perlu perlindungan tambahan?