Find Us On Social Media :
Bupati Bangka, Mulkan melaksanakan penandatanganan MoU percepatan pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG) dan mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) di gazebo rumah dinas Bupati Bangka, Senin (15/03/2021). (Bangkapos.com/ Edwardi)

7 Kepala OPD Dijabat Perempuan, Pemkab Bangka Utamakan Kesetaraan Gender

Yudi Wahyono Senin, 15 Maret 2021 | 16:10 WIB

SONORABANGKA.ID - Bupati Bangka, Mulkan menggelar penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU) Tim Driver dan seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bangka dalam rangka percepatan pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG) dan mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) di gazebo rumah dinas Bupati Bangka, Senin (15/03/2021).

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Bangka, Nurita menuturkan, kegiatan ini digelaksanakan dalam rangka penilaian Anugerah Eka Parahita yang diselenggarakan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak.

"Salah satu indikatornya seperti betapa banyak perempuan yang menjadi kepala OPD di Pemkab Bangka, jumlah perempuan yang duduk di kursi legislatif atau DPRD Kabupaten Bangka," ungkap Nurita.

 

Ia mengatakan, saat ini, dari 26 OPD di lingkungan Pemkab Bangka, ada 7 orang perempuan yang dipercaya Bupati Bangka untuk menjadi kepala OPD.

Hal serupa juga terlihat di DPRD Kabupaten Bangka, yaitu ada 7 orang perempuan dari 35 kursi DPRD Kabupaten Bangka.

"Alhamdulillah untuk Kabupaten Bangka hal ini sudah memenuhi seteraan gender, untuk tahun ini mudah-mudahan Kabupaten Bangka akan naik dari tingkat Pratama menjadi tingkat Madya baik untuk PUG dan Kabupaten Layak Anak," kata Nurita.

Sementara itu, dalam penilaian Anugerah Eka Parahita untuk PUG dan Kabupaten Layak Anak, Mulkan menuturkan bahwa dari semua OPD, yang menjadi sebagai kepala OPD kurang lebih 30 persennya adalah perempuan.

"Alhamdulillah kesetaraan gender di Kabupaten Bangka ini cukup baik dan kita juga memperhatikan dan mendorong kesetaraan gender ini, sebab apalah arti dunia ini tanpa ada peran perempuan maka dunia ini akan hampa, sebab kaum perempuan juga harus memberikan kontribusi bagi pembangunan di Kabupaten Bangka ini," kata Mulkan.