Find Us On Social Media :
Ilustrasi mandi (shutterstock)

Ternyata Ini Risiko Mandi Air Hangat pada Ibu Hamil. Mau Tahu ?

Riska Tri Handayani Jumat, 2 April 2021 | 08:36 WIB

SonoraBangka.id - Beberapa reaksi tubuh yang dialami secara umum oleh sejumlah ibu yang tengah mengandung, seperti cepat letih, pegal-pegal, gerak tubuh melambat, dan sering berkeringat.

Tak heran bahwa bayangan mandi sekaligus relaksasi di bawah pancuran air hangat jadi begitu menggoda dan menimbulkan candu.

Sebelum terburu-buru melakukannya, berikut uraian menarik soal efek samping dari kebiasaan mandi air hangat saat hamil.

Sama dengan proses memandikan bayi menggunakan air hangat, ibu hamil pun harus memperhatikan dan memeriksa temperatur air.

Pastikan air dalam kondisi yang cukup hangat dan tidak menyengat.

Bila Anda mandi di bawah pancuran, aturlah tekanan air agar tidak terlalu tajam saat menyentuh kulit tubuh Anda karena dapat mencederakan kulit dan menimbulkan ruam merah.

Dibandingkan mandi biasa atau di bawah pancuran air hangat, ternyata berendam dalam air hangat dan relaksasi di ruang sauna diklaim lebih berbahaya.

Sebab, bak air dan sauna memiliki temperatur panas yang menyengat dan konstan, yang dapat mengurangi cairan tubuh dan tekanan darah pada ibu hamil.

Anda pun jadi mudah pingsan dan sakit kepala, yang dapat mengganggu aliran darah pada janin.  

Apabila sebelum hamil Anda sudah terbiasa mandi menggunakan air hangat, maka saat sedang mengandung Anda harus ekstrawaspada kala melakukannya.