Find Us On Social Media :
Ilustrasi pelecehan seksual (suara.com)

Apa Beda antara Pujian dan Pelecehan ? Berikut 6 Cara Mengetahuinya

Riska Tri Handayani Rabu, 9 Juni 2021 | 14:33 WIB

SonoraBangka.id - Mungkin ada diantara kita yang mengalami kejadian, di mana pujian yang kita lontarkan disalahartikan, dan dianggap sebagai penghinaan, atau bahkan pelecehan verbal?

Atau mungkin sebaliknya, kita merasa mendapat pelecehan padahal mungkin orang yang mengutarakannya bermaksud memuji?

Keadaan semacam ini bukan jarang terjadi. Pasalnya, entah pujian atau pelecehan amat bergantung pada kesan yang ditangkap si penerima.

Ucapan seksis -misalnya, belakangan disebut kerap hadir di ranah online.

Padahal, boleh jadi kalimat yang dituliskan atau dilontarkan seseorang sebenarnya untuk pujian.

Kalimat seksis ini merupakan bagian dari perkembangan fenomena "catcall" yang sudah lebih dulu ada.

Pernah dengar ucapan seperti, "halo cewek, mau ke mana?" atau "sendirian aja nih? abang temenin ya."

Kalimat mengganggu yang kerap dilontarkan pemuda di pinggir jalan pada perempuan yang melintas semacam itu, adalah bentuk catcalling.

Kini, hal serupa pun berkembang dan terjadi di jagat maya, maupun dalam kehidupan pergaulan keseharian, yang dikenal dengan ungkapan seksis.

Yang pertama perlu disadari adalah, apakah orang yang melontarkannya memang ingin menggoda?

Atau, ternyata hal itu terjadi karena kekurangpahaman saja?

Nah, banyaknya fenomena ini menunjukkan tak sedikit orang yang tak menyadari ucapan seksis bisa dikategorikan sebagai pelecehan.