Find Us On Social Media :
Selective focus at router. Internet router on working table with blurred man connect the cable at the background. Fast and high speed internet connection from fiber line with LAN cable connection. (pixbay)

WiFi Lemot atau lambat? Begini Cara Mudah Mengecek Penyebabnya

Rudi Hermawan Jumat, 9 Juli 2021 | 09:59 WIB

Bangkasonora.ID - Masalah WiFi lemot alias lambat bisa jadi masalah besar yang paling kita takutkan saat ini. Di era WFH seperti sekarang, koneksi WiFi yang lancar dibutuhkan untuk rapat online atau sekadar menonton Youtube. 

Jika ditilik, ada banyak penyebab mengapa WiFi Anda terasa lambat. Yang utama tentu saja adanya gangguan di penyedia layanan internet Anda. Namun sebelum marah-marah ke mereka (ingat, bulan puasa tidak boleh marah-marah), kita bisa mengecek dulu penyebabnya. Siapa tahu, masalahnya di kita sendiri.

Berikut adalah beberapa cara untuk menelusuri penyebab utama mengapa WiFi Anda terasa lambat. 

1. Benarkah WiFi Anda lambat?

Langkah paling awal tentu saja memastikan apakah koneksi internet Anda memang sedang lambat. Karena bisa jadi, yang lambat bukan koneksi internet Anda, melainkan situs atau layanan yang Anda tuju.

Cara paling mudah adalah melakukan ping, alias mengecek waktu yang dibutuhkan untuk mengirim paket data ke kecil ke internet. Di Windows, ping bisa dilakukan dengan membuka command prompt (dengan mengetikkan cmd di kolom Search), lalu ketikkan ping google.com atau ping yahoo.com.

Ping juga bisa dilakukan melalui smartphone Android dengan menggunakan aplikasi Android Ping Tools (gratis, tapi ada iklannya). Di menu Ping, ketikkan google.com atau yahoo.com.

 
 
Menggunakan

Biasanya, angka ping untuk google.com berada di kisaran 18ms, sementara yahoo.com di 200-an ms. Jika ping google.com berada di kisaran ratusan atau bahkan ribuan ms, berarti koneksi internet Anda memang sedang lambat.

Apakah sinyal WiFi Anda cukup kuat?

Perlu dipahami, sinyal WiFi pada dasarnya adalah gelombang radio yang rentan terhadap jarak dan halangan (seperti tembok). Jika sinyal dari access point WiFi ke notebook/smartphone Anda lemah, koneksi pun menjadi tidak stabil.