SONORABANGKA.ID - Saat ini polemik penyambutan penyanyi Saipul Jamil berbuntut panjang pada masyarakat yang mempertanyakan kinerja Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) selama ini.
Melalui perbincangan dengan presenter Deddy Corbuzier, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Agung Suprio menjawab sejumlah keresahan publik.
Di antatanya, kartun Shizuka yang mendapat sensor blur dan maraknya penayangan pernikahan artis di televisi.
1. Bukan perintah KPI
Agung mengatakan terkejut saat tahu karakter Shizuka dari animasi Doraemon yang tampil berbikini justru diburamkan saat tayang di televisi.
Ia menegaskan penyensoran karakter Shizuka itu bukan dilakukan oleh KPI. "Kaget juga Shizuka pakai bikini diblur, gue itu kaget banget, (tapi) bukan KPI," ucap Agung, dikutip dari podcast Deddy Corbuzier, Kamis (9/9/2021).
"Kalau kartun saya tidak tahu, kalau kartun diblur bukan perintah KPI, gue juga kaget," tambahnya.
2. Salah kaprah
Agung menyampaika contoh lainnya. Ia kaget saat menemukan tampilan patung dalam sebuah berita pun diburamkan. Agung menyebut wewenang sensor ada di tangan stasiun televisi terkait.
Tugas KPI ialah mengawasi tayangan yang sudah ditayangkan di televisi, bukan sebelum ditayangkan, dan KPI juga tidak memberikan sensor terhadap acara televisi.