Find Us On Social Media :
Kapolres Pangkalpinang, AKBP Dwi Budi Murtiono. ( (Bangkapos/Dok))

Kapolres Pastikan Penimbun BBM Akan Ditindak Tegas

Ria Kusuma Astuti Minggu, 12 Desember 2021 | 15:55 WIB

SONORABANGKA.ID - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Pangkalpinang, AKBP Dwi Budi Murtiono menghimbau masyarakat untuk tidak panik dengan membeli bahan bakar minyak (BBM) berlebih karena dapat menimbulkan kekacauan.

Pasalnya,  kini distribusi BBM sedikit terhambat lantaran kondisi cuaca yang tidak mendukung dan membahayakan pelayaran tanker ke Pangkalbalam, Pangkalpinang.

Seperti yang diketahui beberapa hari terakhir terjadi kelangkaan BBM di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Pangkalpinang maupun di dua kabupaten penyangga sampai menimbulkan antrean kendaraan yang mengular hingga berapa kilometer.

“Sehubungan dengan langkanya BBM saya minta masyarakat Pangkalpinang untuk berhenti panic buying (Beli dalam jumlah banyak),” ujar  dia kepada Bangkapos.com, Minggu (12/12/2021).

Di tengah kelangkaan BBM seperti saat ini alangkah baiknya masyarakat melakukan pengisian sesuai kebutuhan dan tidak berlebihan.

Di samping itu para pengendara harus mengikuti antrean dengan tertib agar tidak menimbulkan kericuhan antara sesama pengemudi kendaraan apalagi sampai mempercayai berita hoaks perihal kelangkaan BBM.

“Lakukan pengisian BBM sesuai dengan kebutuhan, ikuti antrean dengan tertib dan rapi tanpa keributan dan tetap tenang serta jangan percaya dengan informasi yang tidak dapat dipertanggung jawabkan alias hoaks,” kata Kapolres.

Oleh karenanya Budi mengatakan, pihaknya tak segan-segan mengambil tindakan tegas apabila pada situasi seperti saat ini ada oknum yang nekat melakukan penimbunan BBM untuk meraup keuntungan.

Pasalnya kepolisian sudah mengantisipasi dampak negatif yang terjadi di masyarakat dengan kelangkaan BBM. Langkah yang dilakukan berupa preemtif, preventif hingga represif.

“Ingat, ada ketentuan hukum dan sanksi bagi mereka yang melakukan penimbunan untuk memanfaatkan situasi demi sesuatu keuntungan,” tegas Kapolres.