Find Us On Social Media :
on-Fungible Token atau NFT adalah aset digital yang tengah dibicarakan masyarakat dunia. (KOMPAS.com)

Ramai Jual Beli NFT, Bisakah Jadi Investasi Jangka Panjang?

Marselus Wibowo Kamis, 27 Januari 2022 | 16:14 WIB

SonoraBangka.ID - Aset dalam bentuk non-fungible token (NFT) belakangan marak diperbincangkan di Indonesia, setelah foto selfie "Ghozali Everyday" mendadak viral.

NFT merupakan aset digital, baik berupa teks, gambar, video, dan lain sebagainya yang kepemilikannya tercatat dalam blockchain di internet.

Dengan NFT, sebuah aset digital dapat dipastikan keasliannya meski tiruannya banyak beredar di dunia maya. Dengan demikian, pengguna akan memiliki sebuah "barang" unik layaknya mengoleksi sesuatu di dunia nyata.

Lantas, apakah aset NFT sudah layak dijadikan investasi untuk masa depan? "Saya rasa sudah," ujar Ketua Umum Asosiasi Pedagang Kripto Indonesia (Aspakrindo) & COO Tokocrypto, Teguh Kurniawan Harmanda, kepada KompasTekno. 

"Banyak orang melakukan jual beli NFT sebagai koleksi karena hobi, dan ada pula yang melakukannya dengan tujuan berinvestasi," imbuh Teguh.

Teguh menjelaskan, investasi NFT pada dasarnya memang tak jauh beda dengan investasi barang unik dan langka di dunia nyata, yang harganya bisa jadi naik di masa depan. Teguh mencotohkan bahwa dahulu, ada beberapa kartu olahraga basket berisi gambar pemain dan tim basket yang banyak dikoleksi di era 2000-an.

Kini, kartu-kartu pemain basket tersebut, apabila dijual, harganya bakal meningkat beberapa kali lipat, apalagi jika kartu tersebut langka dan tidak diproduksi lagi.

"Konsep NFT pun sama seperti itu," jelas Teguh.

Lemah dari sisi likuiditas

Meski demikian, investasi NFT tidak bisa disamakan dengan investasi mata uang kripto macam Ethereum atau Bitcoin atau investasi saham.