SonoraBangka.id - Mungkin kita pernah mendengar banyak hal mengenai mitos vs fakta kehamilan.
Terutama, bagi Moms yang tinggal di lingkungan yang kental akan tradisi, beberapa mitos vs fakta bahkan dipercaya turun menurun.
Salah satu mitos vs fakta kehamilan yang banyak diyakini adalah larangan ibu hamil makan keju.
Banyak yang meyakini bahwa ibu hamil yang makan keju bisa menyebabkan gangguan terhadap perkembangan janin.
Benarkah keju bisa mempengaruhi perkembangan janin?
Melansir WebMD, ibu hamil umumnya boleh makan keju asalkan keju terbuat dari susu yang dipasteurisasi.
Pasteurisasi merupakan proses pemasakan untuk membunuh bakteri dan organisme berbahaya.
Keju yang terbuat dari susu yang sudah dipasteurisasi cukup aman dan bebas dari bakteri listeria.
Menurut CDC, bakteri listeria bisa menyebabkan penyakit listeriosis.
Listeriosis sebenarnya hanya menunjukkan gejala flu ringan pada orang biasa.
Sayangnya, penyakit listeriosis sangat berbahaya bila dialami ibu hamil.