SonoraBangka.ID - Sutradara Black Panther: Wakanda Forever, Ryan Coogler, tidak pernah membayangkan membuat sekuel tanpa tokoh utama Chadwick Boseman.
Chadwick yang memerankan T'Challa sang Black Panther meninggal dunia karena kanker usus besar dalam usia 43 pada Agustus 2020.
Ketika itu, Coogler sedang menyusun naskah untuk film Black Panther 2.
"Saya menghabiskan tahun lalu untuk mempersiapkan, membayangkan, dan menulis kata-kata untuk dia katakan, yang tidak ditakdirkan untuk kita lihat," ucap Coogler saat itu, dilansir Comicbook, Rabu (2/11/2022).
Dalam sebuah wawancara dengan Inverse, Cooger mengungkapkan tentang Wakanda Forever sebelum kematian T'Challa.
Versi asli dari Black Panther 2 berlangsung segera setelah Avengers: Endgame, di mana raja Wakanda T'Challa — dan setengah dari populasi alam semesta — "bangkit kembali" lima tahun setelah Thanos (Josh Brolin) "menghapus" mereka dengan sekali jentik.
Peran Raja T'Challa dalam Black Panther: Wakanda Forever
"(T'Challa) akan berduka karena kehilangan waktu, Anda tahu, kembali setelah pergi selama lima tahun," ujar Coogler.
"Sebagai seorang pria dengan begitu banyak tanggung jawab untuk banyak orang, kembali setelah lima tahun absen secara paksa, itulah inti film ini awalnya. Dia berduka saat dia tidak bisa kembali. Duka adalah bagian besar dari itu," tambahnya.
Lalu bagaimana cerita Black Panther: Wakanda Forever sekarang?
Setelah kehilangan Boseman, Coogler dan rekan penulis Joe Cole mengerjakan ulang Wakanda Forever untuk memusatkan perhatian setelah kematian T'Challa.
Alih-alih waktu berkabung T'Challa hilang karena The Snap, keluarga kerajaan dan kerajaan mereka akan meratapi T'Challa sebagai Black Panther baru — dan musuh baru — muncul di Marvel Cinematic Universe.