SonoraBangka.ID - Pabrikan drone asal China, DJI, resmi meluncurkan perangkat drone terbarunya dari lini DJI Mini Series. Perangkat anyar itu diberi nama DJI Mini 3 dan sudah bisa dipesan di Indonesia.
Perangkat drone terbaru DJI yang diluncurkan pekan lalu ini memiliki form factor "ringkas" yang mirip dengan DJI Mini 3 Pro yang diluncurkan sekitar Mei lalu. Hanya saja, spesifikasi drone lipat nan mungil berbobot 249 gram ini sedikit dipangkas.
Dibanding DJI Mini 3 Pro, DJI Mini 3 tidak memiliki sensor yang bisa mendeteksi obyek yang ada di depan dan belakang drone.
Selain itu, drone yang tidak memiliki embel-embel "Pro" ini hanya mampu merekam video 4K dengan frame rate 30 FPS, bukan 60 FPS, serta tak memiliki fitur ActiveTrack yang bisa mengikuti gerakan obyek yang sedang dibidik.
Meski ada beberapa spesifikasi atau fitur yang dikurangi, DJI Mini 3 diklaim tetap merupakan drone ringkas yang cukup bertenaga untuk menunjang kegiatan perekaman video melalui udara.
Perangkat drone ini dibekali dengan kamera 12 MP (f/1.7) yang memiliki bidang pandang 82,1 derajat.
Drone ini disebut mampu merekam video 4K dengan frame rate 30 fps, atau FHD-2.7K dengan frame rate 60 FPS. Perangkat ini juga mendukung perekaman video HDR, namun frame rate yang didukung untuk mode ini hanya mencapai 30 FPS.
Untuk kemampuan terbang, DJI Mini 3 dibekali dengan teknologi DJI O2 yang diklaim mampu mengirimkan pasokan gambar langsung dengan resolusi HD dengan frame rate 30 FPS dari jarak hingga kurang lebih 10 km.
Drone ini juga disebut mampu terbang stabil untuk mengambil gambar tanpa goncangan dengan ketahanan angin hingga 10,7 meter per detik.
Fitur kekinian
DJI Mini 3 hadir untuk pengguna umum alias mainstream. Sehingga, penggunaan drone ini diklaim tak membutuhkan perizinan khusus macam done DJI lainnya.