SonoraBangka.ID - Kurma adalah salah satu menu yang jamak disajikan untuk buka puasa. Selain enak, ternyata hidangan yang satu ini juga punya manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh kita, terutama saat buka puasa.
Nah, simak penjelasan kenapa kurma bagus untuk buka puasa berikut anjuran sehat mengonsumsi buah ini lewat artikel di bawah ini.
Kenapa kurma bagus untuk buka puasa?
Ada beberapa alasan kenapa buah kurma bagus disantap untuk buka puasa, di antaranya:
-
Menyeimbangkan gula darah dan mengontrol kerja usus
Dilansir dari Boldsky, kurma mengandung nutrisi sehat seperti serat dan gula alami. Jadi, konsumsi kurma ketika perut kosong setelah seharian berpuasa bisa menyeimbangkan gula darah dan mengontrol kerja usus, sebelum pencernaan kerja keras dibebani makan besar.
-
Mencegah gula darah melonjak drastis
Dilansir dari Healthline, kombinasi serat dan gula alami dalam kurma bisa membantu mencegah gula darah melonjak drastis dan aliran energi lebih stabil. Dengan begitu, orang yang membatalkan puasa dengan kurma bisa berenergi tapi tidak segera mengantuk atau lemas setelah buka puasa.
-
Menjaga tekanan darah tetap stabil
Dikutip dari EgyptToday, kurma juga mengandung kalium. Zat gizi ini penting untuk mengatur tekanan darah, terutama setelah buka puasa. Seperti diketahui, beberapa orang yang merasa pusing saat puasa karena tekanan darah turun seiring penurunan kadar sodium ketika puasa.
Meskipuh ada beberapa potensi manfaat kenapa kurma bagus untuk buka puasa seperti yang sudah dijabarkan di atas, ada baiknya Anda juga memperhatikan anjuran konsumsinya yang tepat.
Bagaimana anjuran makan kurma saat buka puasa?
Ada beberapa anjuran makan kurma saat buka puasa yang perlu diperhatikan, di antaranya:
-
Konsumsi saat membatalkan puasa
Untuk memetik manfaat kurma, ada baiknya Anda mengonsumsi kurma untuk membatalkan puasa bersama segelas air putih. Hindari makan kurma setelah makan besar karena membuat perut sangat kenyang dan tidak nyaman.
-
Perhatikan porsi berapa butir kurma untuk buka puasa
Sedikit banyaknya kurma yang dapat dikonsumsi untuk buka puasa tergantung kondisi kesehatan masing-masing, namun idealnya antara 3 sampai 5 butir.