SonoraBangka.id - Hingga menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024, harga cabai masih saja melambung.
Di beberapa pasar tradisional Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, harga cabai rawit lokal bahkan sudah melampaui harga daging sapi.
Saat ini, harga cabai rawit lokal mencapai Rp150 ribu per kilogram, Jumat (7/12). Adapun harga daging sapi paling mahal Rp140 ribu per kilogran dan termurah dijual seharga Rp125 ribuRp130 ribu per kilogram.
Tidak hanya komoditi cabai rawit lokal, harga cabai merah panjang juga masih selangit, menyentuh Rp120 ribu
per kilogram.
Menurut penuturan pedagang, penyebab tingginya harga cabai diduga karena pasokan yang terbatas akibat
faktor cuaca.
Pedagang juga mengaku kenaikan harga cabai membuat konsumen memilih untuk mengurangi pembelian.
Kondisi ini mengakibatkan penjualan cabai menurun.
”Harga cabai sudah mahal sejak dari petani. Jadi, kami juga tidak bisa berbuat apa-apa,” ungkap Yuli pedagang sayuran di Pasar Air Itam, Kecamatan Bukitintan, Pangkalpinang kepada Bangka Pos, Jumat (8/12).
Kata Yuli, harga cabai merah panjang sempat turun di Rp100 ribu per kilogram, namun Jumat (8/2) kembali naik jadi Rp120 ribu per kilogram.
Menyusul melonjaknya harga cabai, komoditi sayuran lainnya seperti tomat dan wortel sepekan terakhir juga alami kenaikan, dari kisaran Rp15 ribu per kilogram menjadi Rp20 ribu per kilogram.
Tak hanya itu, komodi lainnya seperti bawang merah saat ini juga naik yakni dari sebelumnya Rp28 ribu per kilogram menjadi Rp35 ribu-Rp45 ribu per kilogram.