Find Us On Social Media :
Bandara Minangkabau di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. (KOMPAS.com)

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Marselus Wibowo Kamis, 28 Maret 2024 | 18:32 WIB

SonoraBangka.ID - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah membuka kembali aktivitas penerbangan Bandara Internasional Minangkabau, Sumatera Barat yang sempat ditutup imbas letusan Gunung Marapi.

Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah 6 Padang Capt. Megi H Helmiadi mengatakan, penutupan sementara tadi dilakukan selama pukul 10.00 WIB sampai 14.00 WIB, Kamis (28/3/2024).

"Sudah dibuka kembali. (Ditutup) sampai jam 14.00 WIB," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (28/3/2024).

Sebelumnya pada pukul 13.00 WIB, Megi mengungkapkan, Bandara Minangkabau masih ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut.

"(Ditutup sementara sejak) tadi siang jam 10.00. Untuk sekarang masih close, belum ada info update lagi," ucapnya.

Megi mengungkapkan, Bandara Internasional Minangkabau ditutup sementara karena adanya abu vulkanik Gunung Marapi. Hal ini berdasarkan hasil pemantauan sebaran abu vulkanik erupsi Gunung Marapi hari ini pukul 06:00 WIB sampai 09:45 WIB.

Dia merincikan, berdasarkan Volcanic Activity Report yang dikeluarkan oleh PVMBG, telah terjadi erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat pada pukul 03:20 WIB tadi dengan tinggi kolom abu teramati + 1.000 meter di atas puncak, Amplitudo maksimum 20 mm, Durasi 1 menit 38 detik.

Kemudian berdasarkan SIGMET yang diterbitkan oleh MWO Jakarta, abu vulkanik Gunung Marapi mencapai ketinggian FL150 bergerak ke arah barat daya dengan kecepatan angin 10 Knots dan diprakirakan tidak berubah.

Namun berdasarkan Volcanic Ash Advisories (VAA) yang diterbitkan oleh VAAC Darwin, sebaran abu vulkanik Gunung Marapi Sumatera Barat tidak teridentifikasi melalui satelit data dikarenakan tertutup awan.

Demikian juga berdasarkan ASHTAM No VAWR3107 sebaran abu vulkanik tidak dapat terlihat dengan citra satelit data dikarenakan tertutup awan.