Find Us On Social Media :
Ilustrasi (Ist/ Gramedia.com)

Menggali Makna Dzikir Sholat Isya: Kekhusyukan dan Kedekatan dengan Allah

Yudi Wahyono Senin, 6 Mei 2024 | 09:49 WIB

SONORABANGKA.ID - Menggali Makna Dzikir Sholat Isya: Kekhusyukan dan Kedekatan dengan Allah Dzikir, sebuah praktik spiritual yang melibatkan pengulangan nama-nama atau pujian kepada Allah, memiliki kedalaman makna yang tak terhingga.

Dalam konteks sholat Isya, dzikir menjadi bagian integral dari ritual keagamaan ini.

Melalui dzikir dalam sholat Isya, umat Muslim memperoleh kesempatan untuk merenungkan kebesaran Allah, menyucikan hati, dan mendekatkan diri kepada-Nya dengan penuh kekhusyukan.

Kekhusyukan dalam Sholat Isya

Sholat Isya, salah satu dari lima sholat wajib dalam Islam, dilaksanakan setelah tergelincirnya matahari hingga terbitnya fajar.

Waktu sholat Isya adalah saat ketika aktivitas dunia sudah mereda, dan kegelapan malam mulai menyelimuti. Inilah momen yang tepat bagi umat Islam untuk menunaikan ibadah sholat dan merenungi makna kehidupan.

Seperti dikutip dari situs Berita terbaru bahwa Kekhusyukan dalam sholat Isya tidak hanya tercermin dari konsentrasi dalam melakukan gerakan sholat, tetapi juga dari dzikir yang mengiringi setiap tahap ibadah ini. Dzikir yang diucapkan dengan khusyuk dan tulus membangun ikatan batin antara hamba dengan Sang Pencipta.

Signifikasi Dzikir dalam Sholat Isya

Dzikir sholat Isya memiliki signifikasi yang mendalam dalam kehidupan seorang Muslim. Pertama-tama, dzikir memungkinkan seseorang untuk menenangkan pikiran dan hati.

Di tengah kesibukan dunia modern yang sering kali membuat stres dan gelisah, momen dzikir dalam sholat Isya memberikan kesempatan untuk melepaskan beban serta meredakan kegelisahan yang menghantui.