Find Us On Social Media :
Ilustrasi pencegahan stunting dengan pemberian nutrisi yang baik untuk anak. ( (SHUTTERSTOCK/BAYU PAMUNGKAS))

Benarkah Stunting pada Anak Terjadi karena Genetik? Ini Penjelasannya

Riska Tri Handayani Rabu, 9 Oktober 2024 | 19:31 WIB

SonoraBangka.id - Stunting termasuk salah satu kondisi kesehatan serius yang dialami oleh anak-anak Indonesia. 

Stunting ini adalah kondisi di mana seorang anak mengalami pertumbuhan yang terhambat, ditandai dengan tinggi badan yang jauh di bawah standar untuk usianya.

Stunting dapat memiliki dampak jangka panjang pada kesehatan dan perkembangan anak, termasuk kemampuan kognitif dan produktivitas di masa depan.

Pertanyaan yang sering muncul adalah apakah stunting dapat disebabkan oleh faktor genetik?

Berikut penjelasannya mengutip dari berbagai sumber.

Faktor Penyebab Stunting

Stunting biasanya disebabkan oleh kombinasi faktor yang kompleks, dan meskipun genetik dapat memainkan peran, banyak faktor lain yang lebih signifikan.

1. Nutrisi yang Tidak Memadai

Salah satu penyebab utama stunting adalah kurangnya asupan gizi yang cukup, terutama protein, vitamin, dan mineral penting selama periode pertumbuhan anak.

Nutrisi yang baik sangat penting, terutama selama 1000 hari pertama kehidupan, mulai dari kehamilan hingga dua tahun pertama.

2. Infeksi dan Penyakit

Anak yang sering mengalami infeksi, seperti diare atau penyakit pernapasan, dapat mengalami penurunan nafsu makan dan penyerapan nutrisi yang buruk.

Ini dapat berkontribusi pada stunting, terutama jika infeksi terjadi secara berulang.